SURABAYA - Pertandingan kelima mempertemukan tim Classic dan Chocochip. Komposisi tim yang timpang membuat Chocochip menutup laga dengan kemenangan meyakinkan 2-17. 

Dominasi dari Chocochip sudah terlihat dari awal laga. Mereka bahkan sudah leading jauh sejak kuarter pertama. Memanfaatkan weak side lawan, mereka bisa menambah poin dengan cepat. 

Selain itu, Chocochip mengandalkan duo motor serangan mereka,Kevin Otniel dan Bagoes Hadi Prasetyo. Keduanya mencetak banyak poin lewat tembakan dua angka dan tembakan tiga angka. 

Ken Aryangga, pemain Chocochip, mengatakan jika kondisi timnya di pertandingan kedua ini jauh lebih baik dibanding game pertama. Terlebih melawan Classic, Ken dan rekannya sudah dalam kondisi 'panas'.

"Dibanding laga pertama, kali ini kami sudah cukup panas. Jadi kami bisa nyetel dengan permainan dan curi poin di awal laga. Selain itu finishing kami juga makin membaik. Namun kami masih melakukan beberapa kesalahan, salah satunya dalam hal area defense," jelas Ken.(*)

 

Populer

Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Penantian Panjang nan Sabar Samantha Wong untuk Bisa Tembus DBL All-Star 2024
To The Future: Lulus dari SMA, Vito Bratta Merapat ke Universitas Surabaya!
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya