Honda DBL with KFC 2022 West Java Series – West Region tak henti-hentinya menyajikan laga seru nan menegangkan. Pada Senin, 21 November 2022 partai pembuka langsung disuguhkan gim seru yang mempertemukan SMAN 3 Sukabumi dengan SMKN 2 Karawang.
Tensi langsung memanas sejak tepis mula. Pertahanan kuat membuat kedua tim sulit untuk mencari celah poin. Bahkan pola permainan Smantiga -julukan SMAN 3 Sukabumi- dan SMKN 2 Karawang terkesan gegabah di awal laga. Beberapa pelanggaran berhasil membuahkan poin untuk lawan.
Di kuarter kedua, SMKN 2 Karawang semakin jauh meninggalkan Smantiga. Pundi-pundi poin yang dihasilkan makin sulit untuk dikejar. Akhirnya mereka menutup paruh pertandingan dengan margin 5 poin, keunggulan sementara untuk SMKN 2 Karawang.
Baca Juga: Sieben Tangguh! Pulangkan Moeslihat dan Kunci Tiket Big Eight
Usai jeda turun minum, Smantiga mulai tampil gahar. Terlebih mereka mampu membalikkan keadaan setelah tembakan dari Rubi Kimberli sukses bersarang di ring milik SMKN 2 Karawang. Kondisi di lapangan kembali memanas. Kuarter pemungkas lagi-lagi menjadi babak penentuan.
Menurut Refa Salsabila Rivai Putri sekaligus kapten Smantiga mengatakan bahwa mental menjadi salah satu faktor untuk dapat kembali mengontrol game. Alhasil mereka sukses pungkasi SMKN 2 Karawang dengan skor akhir 23-15.
“Jujur awalnya sempat hopeless karena melihat kondisi teman-teman ada yang cedera juga, tapi salutnya mereka tuh punya mental yang kuat dan bisa bangkit dari semua itu,” ucap Refa.
“Kita sempat mikir masak jauh-jauh dari Sukabumi ke Bogor cuma buat kalah doang, ya kita nggak mau. Apalagi di tahun 2019 Smantiga penah masuk Fantastic Four. Jadi kita nggak mau menurunkan target, kita maunya lebih dari itu,” imbuhnya.
Baca Juga: Gagalkan Revans, Wolu Amankan Kemenangan Perdana
Kemenangan ini sekaligus membawa Smantiga melaju ke babak Big Eight dan semakin dekat dengan targetnya. Kedepannya mereka akan bersua dengan salah satu pemenang antara SMA Labschool Cibubur dengan SMAN 8 Bekasi.
“Kita harus optimis dan menanamkan dalam diri kita kalau kita lebih jago. Bukan bermaksud untuk meremehkan lawan, tapi pada akhirnya mindset itu yang bikin mental kita kuat,” pungkasnya. (*)
Statistik pertandingan ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.
Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini: