Perjalanan Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025 baru saja dimulai. Mereka telah merampungkan Training Camp intensif yang digelar di Surabaya pada 19-22 Mei lalu.
Menariknya, Training Camp ini tidak hanya berisi rangkaian agenda untuk mengasah kemampuan di lapangan saja. Training Camp ini jadi fondasi krusial untuk membangun kekompakan dan chemistry tim sebelum berangkat ke Amerika Serikat.
Selama empat hari di Surabaya, para pemain dan jajaran pelatih tidak hanya disibukkan dengan latihan rutin dan scrimmage game. Firman Anugerah Hadi, Head Coach DBL Academy, menegaskan bahwa fokus utama Training Camp ini adalah mempererat ikatan seluruh anggota tim, pelatih, hingga kru DBL Indonesia.
Baca juga: Haikal Malik Merasa 'Klik' dengan Justin dan Abner di Scrimmage Game, Kok Bisa?
Tujuan utamanya adalah membentuk tim yang solid dan tak terpisahkan. Menekankan bahwa perjalanan Kopi Good Day DBL All-Star 2025 tidak hanya menekankan pada aspek basket semata, melainkan juga pengembangan karakter dan kekompakan tim.
Salah satu agenda krusial dalam Training Camp ini sebenarnya diprakarsai oleh deretan pelatih di DBL Academy, yakni jajaran pelatih yang juga melatih pemain dan pelatih DBL Indonesia All-Star saat masih melakukan seleksi di Kopi Good Day DBL Camp 2025.
Agenda tersebut adalah sesi Team Building yang dipimpin oleh Bagus Putra, Coach Character Development dari DBL Academy. Dengan beragam mini games yang seru dan menantang, para pemain dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil, sedang, hingga besar.
"Games ini punya value agar kalian saling mensupport satu sama lain," jelas Coach Bagus. "Ketika salah satu teman mengalami kesulitan, kita akan lihat apakah teman-teman sekelompoknya akan membantu."
Baca juga: Putra-putri All-Star Tuai Hasil Berbeda di Scrimmage, Begini Kata Pelatih!
Berangkat dari filosofi Team Building ini, Firman, sebagai kepala pelatih DBL Academy juga mengatakan bahwa setiap permainan dirancang untuk mendorong kolaborasi, komunikasi, dan rasa saling percaya di antara pemain dan pelatih.
"Team building ini sangat berguna bagi anak-anak DBL All-Star karena selain untuk mempererat kebersamaan antar pemain, pemain dengan pelatih serta dengan kru, tapi juga akan membangun rasa percaya anak-anak yang satu dengan yang lainnya," ujar Firman.
Sesi team building ini dilaksanakan pada hari terakhir training camp, 22 Mei 2025, sebelum para pemain dan pelatih terbaik ini kembali ke kota masing-masing.
Baca juga: Tentang Kesempatan Terakhir Mayviana dan Peran Besar Para Bestie
“Dengan pertemuan mereka yang bisa dibilang cukup singkat ini, harapannya menjadi alat untuk mengobservasi karakter mereka lebih mendalam dan juga menumbuhkan komunikasi kepada mereka sehingga mereka akan menjadi tim yang solid ketika di Amerika,” tutup Firman.
Kopi Good Day DBL All-Star 2025 merupakan skuad elite yang terseleksi melalui program Kopi Good Day DBL Camp 2025. Skuad elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025 akan berlatih, belajar, dan bertanding di Chicago, Amerika Serikat pada 2-11 Juni 2025.
Mereka akan dilatih oleh pelatih Top NBA. Tidak hanya itu, skuad elite DBL All-Star 2025 juga akan mengikuti turnamen melawan tim-tim level SMA di Negeri Paman Sam tersebut. (*)