Tim putri SMA Gloria 1 Surabaya akan kembali berlaga di Honda DBL 2021-2022 East Java Series. Mereka diprediksi masih tangguh melakoni Honda DBL 2021-2022 East Java Series yang akan berlangsung 27 Oktober hingga 22 November mendatang. Skuad juara bertahan Honda DBL seri Jawa Timur (Jatim) itu masih komplit.
Hal itu terlihat dari roster yang bakal diturunkan pelatih kepala mereka, Desandrew Pudyo Tinoto. Dari 12 pemain yang dibawa coach Desandrew, masih ada nama mencolok. Diantaranya ada Mellisa Erika, Thasya Hery, serta si kembar Erlita dan Erlina Christiana.
Keempat nama itu merupakan skuad inti Gloria ketika menaklukan SMA Nation Star Academy (NSA) di final musim lalu. Apalagi, Mellisa dan Erlita, keduanya merupakan skuad DBL Indonesia All Star 2019. Namun, kendati dihuni pemain lama, Erlita menyebutkan timnya tak boleh jemawa.
Justru, hal tersebut jadi tantangan utama baginya, untuk bisa memperlihatkan kualitas dari Gloria sesungguhnya. “Sempat kepikiran, tapi aku ndak mau jadikan ini beban, menurutku perjuangan kita berat di awal, karena latihan sempat vakum pas masa PPKM awal-awal,” ucapnya.
Dara berusia 17 tahun itu menambahkan, sekarang ini ia tak mau memikirkan mengenai status timnya yang masih diperkuat pemain lama. Dirinya dan tim kini fokus berbenah diri, supaya bisa kembali meraih titel champion. Sebab, baginya masih banyak pesaing terdekat yang mengintai status juara timnya. Seperti NSA, Frateran, ataupun Sinlui.
“Kita sempat latihan daring, tapi kurang efektif, sekarang ini banyak pekerjaan rumah menanti, baik soal fisik, stamina, dan kita juga lagi sering cari lawan sparing, karena tim lain juga pasi persiapkan diri semaksimal mungkin,” tandasnya.
Bukan hanya diperkuat pemain lama, Erlita juga bersyukur melihat adik kelasnya sekarang ini. Bagi siswi kelas XII, juniornya memiliki spirit yang tinggi untuk berlaga di Honda DBL. “Mereka cepat beradaptasi, nyetel-lah sama kakak kelasnya,” timpalnya.
Untuk diketahui, pada perhelatan Honda DBL East Java Series dua tahun silam, keempat pemain Gloria 1 yang disebutkan namanya, memang tampil produktif bagi timnya. Erlita sendiri mampu mengemas 53 poin, 30 rebound, dan 34 assist.
Sementara, Mellisa berhasil menceploskan 76 poin dan membukukan 33 rebound. Begitupun Thasya yang turut mencatatkan 51 poin. Serta Erlina yang bisa mencetak 49 poin dan 39 rebound. (*)