Universitas Pelita Harapan (UPH) akan memulai pertandingan mereka di World University Basketball Series (WUBS) di Tokyo, Jepang. Tepatnya pada 9 Agustus hingga 11 Agustus 2022 mendatang. UPH menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berlaga di turnamen ini.
WUBS sendiri merupakan turnamen bola basket khusus untuk tingkat universitas yang diselenggarakan oleh Japan University Basketball Federation (JUBF). Edisi pertama turnamen ini memanggil empat tim universitas unggulan di Asia.
Selain UPH Eagles sebagai wakil dari Indonesia, ada pula Tokai University dari Jepang, Ateneo de Manila University dari Filipina, dan National Chengchi University dari Taiwan. Empat tim ini akan bersaing dalam format round-robin selama tiga hari kedepan untuk memenangkan kejuaraan.
Di laga pertama, UPH Eagles akan melawan Ateneo de Manila University di Yoyogi National Stadium 2nd Gym, Jepang. Tip off akan dilaksanakan pukul 17.00 waktu setempat atau pukul 15.00 WIB.
Dari roster yang diumumkan oleh UPH Eagles, terdapat beberapa nama yang tak asing di kalangan pebasket muda, khususnya bagi student-athlete Honda DBL. Roster UPH Eagles didominasi alumni kompetisi DBL. Mereka adalah Aaron Nathanael, Almando Davin, Darryl Sebastian, Mario Davidson, Valentinus Wongso, Andrew W. Lensun, Hosea Kenneth, Ralph Christophorus, serta Kelvin Sanjaya.
Menanggapi pertandingan perdana mereka di WUBS, Kelvin Sanjaya angkat suara. Pemain yang masuk skuad Honda DBL All-Star 2017 dari SMAN 1 Pekanbaru itu menuturkan dirinya tidak memasang target tinggi di gelaran ini. “Menang atau kalah, itu urusan belakangan,” ungkapnya.
“Ekspektasi saya, tim bisa bermain sesuai yang kita mau dan harapkan, game play juga berjalan semua, karena saya yakin dengan kekuatan tim bahwa kita bisa bersaing dengan lawan dan bisa menambah jam terbang dari kompetisi ini,” timpal Kelvin.
Hal serupa juga diserukan oleh Aaron Nathanael. Honda DBL All-Star 2022 asal SMA Bukit Sion Jakarta itu mengatakan bahwa ia punya tujuan misi tersendiri di kompetisi bergengsi itu. “Aku masih rookie di dalam tim, targetku adalah mendapat kepercayaan dari pelatih dan teammates,” ujarnya.
“Dengan status rookie, aku bakal berusaha semaksimal mungkin untuk mendapat trust itu. Walaupun nanti hanya dapat minute play sedikit, aku tetap akan belajar banyak dan support teman yang lain juga,” pungkasnya. (*)