Fantastic four Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - South Region resmi dimulai, Sabtu 17 September 2022. Sektor putri SMAN 1 Blitar (Smasa) dan SMAN 3 Malang (Bhawikarsu) harus saling bersitegang pada laga pembuka. Final yang sudah di depan mata tidak akan disia-siakan, kedua tim akan mengerahkan kekuatan tempur terbaik mereka.
Bhawikarsu langsung gencar mengobrak-abrik pertahanan Smasa begitu tip off dimulai, hanya butuh waktu lima detik bagi Arimbi, salah satu penggawa Bhawikarsu untuk membuka keran poin timnya. Melihat tim lawan begitu cepat menyarangkan poin di ringnya, Smasa Blitar balik menggencarkan serangan ke Bhawikarsu. Poin demi poin membawa Smasa Blitar memperoleh keunggulan, skor di paruh pertama menjadi 20-10.
Smasa Blitar mampu mempertahankan kepemimpinannya meski Bhawikarsu juga tampil ngotot pada laga ini. Tim yang diketuai oleh Clarissa Aureliya tersebut berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 62-48. Final Honda DBL with KFC 2022 Malang Series pun telah di tangan.
Keberhasilan Smasa Blitar menuju final tidak lepas dari sumbangsih besar salah satu penggawanya, Jesiska Agustin. Pemain yang masih duduk di bangku kelas 10 tersebut tampil impresif dengan menoreh double-double pada laga ini. Tercatat, Agustin menoreh 10 poin dan 15 rebound selama 24 menit bermain.
Baca Juga: Hebat! Putra-Putri Smasa Blitar Melaju ke Final DBL Malang
Honda DBL with KFC 2022 merupakan kompetisi pertama yang dia ikuti. Agustin tidak menyangka pengalaman pertamanya langsung membawanya beserta tim melaju ke final. Ketika ditanya mengenai perasaannya ke final, Agustin tidak mampu mendeskripsikan kebahagiaannya tersebut.
."Yang pasti seneng banget, ga nyangka aja aku bisa bawa Smasa ke final apalagi ini DBL pertama ku," ucap Agustin.
Smasa Blitar akan melawan pemenang antara SMAN 8 Malang dan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung yang baru akan terselenggara di pertandingan ketiga. Agustin tidak ingin meremehkan siapa pun lawan yang akan dihadapi oleh Smasa di final nanti, satu hal yang dirinya ketahui adalah kedua tim tersebut bukan lah lawan yang mudah. Dara bernomo punggung 3 tersebut merasa timnya masih harus memperbaiki lini bertahan serta mempertajam penetrasi serangan ke lawan.
"Kami tidak mau meremehkan siapa pun lawannya, karena ini final dan lawan sudah pasti sangat berat. Menurutku defence kami masih perlu disempurnakan sama mempertajam penetrasi ke area lawan," pungkas Agustin. (MRS)
Statistik SMAN 1 Blitar versus SMAN 3 Malang bisa klik di sini atau cek halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll dengan dobel tap)