SURABAYA – Raut kecewa para suporter SMAN 1 Waru sama sekali tak terlihat. Unomania, julukan mereka harus menerima para srikandi mereka kembali pulang. Mereka gagal melangkah ke fantastic four setelah tumbang dari SMA NSA Surabaya.

Hasil ini tak membuat mereka berkecil hati. Mereka justru melihat ini sebagai ujian kesetiaan para suporter. Mereka tetap menyuguhkan pertunjukan yang meriah.

“Pencaipaian ini harus kita apresiasi. Tim putri kami sudah latihan dengan keras, mungkin belum saatnya bisa lanjut,” kata Muhammad Faisal, koordinator Unomania.

Unomania memang selalu setia mengawal tim basket mereka. Kesetiaan itu ditunjukan lewat gambar koreografi tiga dimensi yang mereka tampilkan.

Mereka menampilkan sosok pejuang perang yang menancapkan pedangnya ke tanah.gambar ini sekaligus menjadi penghormatan para supoter untuk para pemain yang telah berlaga dengan baik.

“Perjuangan kami nggak sampai disini saja. Tahun depan kami pasti datang dengan lebih heboh,” tutup Faisal. Sampai ketemu tahun ngarep yo rek...

Populer

Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Indonesia Arena: Stadion Indoor Baru Kebanggaan Indonesia
Kaleidoskop: Dulu Pemain, Kini Pelatih! Eits Ada Anak Bung Towel
Berawal dari DBL Camp dan All-Star, Muhammad Haikal Kini Merapat ke Perbanas!
Jadi Sorotan Netizen Luar Negeri, Kenneth Leebron Punya Banyak Fans!