Bali kid punya cerita. Cerita mengenai spesialis mengamankan tiket wild card dan tembus ke DBL All-Star! DBL Camp punya tempat tersendiri bagi campers asal Bali. Selain hampir selalu mengirimkan nama yang masuk dalam jajaran skuad elite DBL All-Star, cerita campers asal Bali di DBL Camp juga melekat pada sudut yang lain.
Salah satunya adalah fenomena campers Bali yang langganan mengamankan wild card dan beberapa lagi bisa tembus ke All-Star.
Kisah paling terdekat adalah perjalanan Revan Surya Winatha, campers asal SMAN 2 Denpasar yang berhasil mengamankan tiket wild card pada tahun ketiga dan terakhinrya berangkat ke DBL Camp.
Tak hanya itu, Revan juga berhasil menembus skuad Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025 dengan status campers yang mendapat wlild card. Perjalanan Revan di DBL Camp juga tidak mudah.
Hampir selama tiga musim berangkat, doi selalu terhenti pada babak Top 50 Campers saja.Pun demikian pada tahun terakhirnya. Andai tak mendapat wild card, perjalanan Revan kembali terhenti sebagai Top 50 Campers Kopi Good Day DBL Camp 2025.
Baca juga: Kirim 6 Bali Kid ke Kopi Good Day DBL All Star 2025, Basket Bali is Back!
Dua musim sebelumnya ada nama I Nyoman Aldo Dharma Yudha, campers DBL Camp 2023 asal SMAN 1 Denpasar. Pada tahun pertamanya berangkat ke DBL Camp, Aldo memang gagal menembus skuad DBL All-Star.
Langkahnya terhenti pada babak Top 28 Campers. Ya, Aldo merupakan salah satu pemegang tiket wild card DBL Camp 2023. Musim berikutnya doi baru bersinar dan menembus DBL All-Star 2024.
Jika ditarik mundur lagi ada nama-nama campers asal Bali yang ceritanya serupa dengan Revan. Ya, Revan bukan kali pertama menjadi campers asal Bali yang sukses menembus skuad DBL All-Star.
Ada dua pendahulunya yang juga punya cerita sama.
Paling pertama ada Ida Bagus Ananta, alumnus DBL Camp 2016 asal SMAN 2 Denpasar. Pada DBL Camp 2016, doi sempat menyandang status sebagai unselected campers sebelum terpilih menjadi DBL All-Star.
Baca juga: Tiga Ruki Sukses Tembus Skuad Kopi Good Day DBL All-Star 2025!
Status tersebut berubah buah keberhasilannya mengamankan tiket wild card dan berjuang habis-habisan di kesempatan terakhirnya. Iyap, jejak Ida Bagus Ananta kini diikuti oleh adik kelasnya, Revan Surya Winatha. Keduanya sama-sama berasal dari SMAN 2 Denpasar.
Nama selanjutnya ada Made Dita Pramesti, alumnus DBL Camp 2018 asal SMAN 1 Denpasar. Dita Pramesti berhasil menembus jajaran skuad elite DBL All-Star 2018 setelah mendapat kesempatan kedua lewat tiket wild card.
Sudah ada tiga nama campers Bali yang berhasil menembus DBL All-Star lewat tiket wild card. Memang Bali Kid spesialis wild card dan tembus ke DBL All-Star. Fenomena unik nan langka, Bali kid punya cerita.