Pemandangan menarik tersaji di laga antara SMA Muhammadiyah 10 Surabaya melawan SMA Untung Suropati Sidoarjo pada Minggu, 14 September 2025.
Cerita kali ini bukan soal panasnya pertempuran di lapangan. Ataupun, tentang pemain yang berhasil mencetak skor beruntun.
Melainkan, kisah seputar dukungan seorang ayah bagi kedua putrinya yang tampil memukau bersama Diamond Fox (tim dance SMA Muhammadiyah 10 Surabaya) dalam Azarine DBL Dance Competition 2025 East Java-North.
Sosok tersebut adalah Aden Sandi Sadono, ayah dari Khansa Archenthia Rucitra Nurfitri dan Dayana Deaninda Keyla.
Totalitasnya bukan sekadar menyorakkan suara lantang dari tribun. Namun, pria yang akrab disapa Aden ini juga datang dengan kostum khas Gatot Kaca beserta pompom berwarna merah muda.
“Tadi malam, saya diberi ini (pom pom) terus mereka bilang, nanti ayah pakai ini pas aku tampil sambil goyang-goyang gitu, ya. Terus saya mikir, masak cuma bawa ini saja. Akhirnya, saya teringat ada teman komite sekolah yang punya kostum ini,” buka Aden.
“Sebagai orang tua, saya bisanya cuma ini. Kalau anak-anak ada orang tua yang support, insya Allah kan senang. Semangatnya mungkin bisa berkali-kali lipat,” imbuhnya.
Baca Juga: Diamond Fox Tampil Girly ala Barbie Princess Charm School
Senyuman lebar tak berhenti menghasi wajah Aden. Bagaimana tidak, ia begitu bangga dapat menyaksikan penampilan dua putrinya di ajang bergengsi seperti Azarine DBL Dance Competition 2025 East Java-North.
Apalagi, baik Khansa maupun Dayana telah mengorbankan banyak tenaga dan waktu demi menyuguhkan penampilan terbaik.
”Mereka kadang cerita kalau capek karena setelah pulang sekolah itu langsung latihan sekaligus dampingi teman-temannya buat properti. Jadi, pernah sampai jam setengah 11 malam baru pulang,” cerita Aden.
Lebih lanjut, pria yang berprofesi sebagai desainer interior ini membeberkan kalau Khansa dan Dayana sudah menggeluti dunia tari sejak masih duduk di bangku SMP.
Aden pun bersyukur dengan adanya Azarine DBL Dance Competition 2025 East Java-North yang bisa menjadi wadah untuk menyalurkan bakat.
”Luar biasa. Saya terima kasih sama DBL yang memberikan panggung buat anak-anak muda. Kegiatannya positif banget. Itu yang harus kita selalu support,” ujarnya.
Ke depannya, pria satu ini berharap dapat terus mendampingi setiap langkah putrinya melalui dukungan penuh. Kehadirannya menjadi bukti kalau peran orang tua begitu berperan besar dalam perjalanan setiap anak dalam menggapai mimpi.
Baca Juga: Itzel Zara Christolive, Dancer Cantik yang Jago Bela Diri Jiujitsu!
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa