BANJARBARU -  Juara bertahan SMAN 7 Banjarmasin berhasil tuntaskan laga fantastic four dengan skor yang meyakinkan. Skuad asuhan Zainal Ilmi tersebut menang dengan skor 53-39. Kemenangan ini membuka kans mereka melakukan revans di laga final melawan SMAN 1 Banjarmasin.

Pada tahun 2017 sendiri, SMAN 7 Banjarmasin harus berlapang dada karena tumbang dengan skor yang tipis, 46-48. Oleh karenanya, sejak musim 2018 mereka benar-benar meningkatkan kemampuan anak asuhnya.

Hal ini terbukti dari pertandingan pada dua musim terakhir. Musim lalu, SMAN 7 Banjarmasin berhasil menjadi juara. Sedangkan di musim ini, mereka selalu menang dengan skor meyakinkan. Tak terkecuali pada pertandingan semifinal hari ini.

Menurut coach Ilmi, jika ingin kembali menjuarai Honda DBL South Kalimantan Series, maka anak asuhnya harus bermain lebih sabar dan tentunya memperkuat kembali defense mereka. Apalagi, pada pertandingan melawan SMAN 1 Pelaihari, anak asuhnya kewalahan di kuarter kedua. Bahkan sempat tertinggal 12-13.

“Saya tekankan ke anak-anak untuk tidak lupa bagaimana strategi musim lalu saat mereka juara. Mengingatkan kembali momen itu dapat membakar semangat mereka agar bermain lebih baik lagi,” ujar coach Ilmi.()

Hasil lengkap pertandingan ini klik di sini 

 

 

Populer

Biodata Mahalini, Jebolan Indonesian Idol yang akan Tampil di DBL Fest 2024
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
All Out di DBL Camp Kedua, Kenneth Leebron Targetkan All-Star di Tahun Ketiganya
Etnis Marind-Anim: Pewaris Gen ’Raksasa’ dan Postur Atletis