SURABAYA-Di sektor putri, lima pemain ini juga sangat gemilang di perhelatan Junior DBL East Java Series 2020. Peran krusialnya pun mmebuat timnya mampu melangkah jauh di musim ini. Mereka tergabung dalam first team musim ini. Siapa saja mereka?

Setio Giovanni menjadi pemain yang sangat gesit dari SMP Petra 1 Surabaya. Penetrasi dan kecerdikannya dalam mengolah bola membuat ia sulit dibendung. Tak tanggung-tanggung, ia berhasil membukukan 57 poin dari lima laga. Ia juga turut menyumbang 21 assists dan 19 steals. Pada partai final hari ini, ia membukukan 23 poin dari total 57 poin.

 

 75 poin dari lima laga menjadi bukti betapa berbahayanya Clarissa saat membela SMPN 1 Blitar. Beberapa kali, penetrasi dari Clarissa seolah sulit dibendung saat berlaga di Junior DBL East Java Series. Dia juga ikut menyumbangkan 12 assits dari lima laga yang sudah ia lalui. 

Cherryl merupakan motor andalan dari SMP Petra 1 Surabaya. Pemain berusia 14 tahun ini menjadi pemecah kebuntuan di setiap laga timnya. Dia juga turut menyumbangkan 31 poin dan 14 assists dari lima laga yang sudah dilalui Petra 1. 

 

Shanice menjadi pemain pilar dari SMP Ciputra Surabaya. Kemampuannya di bawah ring kerap membuat lawannya tak mampu membendung. Center modern dengan tinggi 173 cm ini membukukan 43 poin dan 35 rebounds di sepanjang babak penyisihan grup. 

 

Cut Dea menjadi salah satu pilar utama dari SMPN 4 Sidoarjo. Dia mencatatkan 48 poin dari lima laga yang ia lalui. Peran krusialnya di lapangan juga berhasil membawa timnya melangkah hingga ke babak semifinal.

Baca juga: Lima Pemain Putra Ini menjadi First Team Junior DBL East Java Series 2020

Populer

Ke Amerika! Ini Skuad Elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
Kalahkan Insecure Soal Postur, Keira Ammabel Tembus All-Star di Tahun Ketiganya
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Perasaan Emosional Aldo Dharma Kala Terpilih DBL All Star 2024