SMA Regina Pacis Bogor berhasil menorehkan sejarah pada Honda DBL West Java Series 2019. Mereka menjadi tim pertama asal Bogor yang mampu menjadi champion di wilayah Jawa Barat. 

Keberhasilan Recis--julukan tim SMA Regina Pacis Bogor--menjadi juara tak bisa dilepaskan dari peran duo motor serangan mereka, yakni Jerrel Susilo dan Nicholas Axel. Total keduanya berhasil mencetak 185 poin dari 331 total poin Recis.

Namun beban Recis semakin berat menjelang musim baru Honda DBL West Java Series. Sebab dua pemain itu tak lagi menjadi bagian dari tim. Hal ini yang membuat pelatih Recis, Fajar Maulana harus memutar otak.

Coach Fajar mengakui jika belum ada pemain yang bisa menggantikan peran kedua andalannya itu. Oleh karena itu, ia coba mengatur ulang strategi berdasar kekuatan tim Recis saat ini.

"Kedua pemain itu memang spesial. Sampai saat ini masih belum ada penggantinya. Solusi dari saya yakni bikin strategi yang benar-benar baru dan berbeda dari tahun sebelumnya," ujarnya.

Selain terbantu oleh kehadiran Jerrel dan Nicholas, Recis juga beruntung punya pelatih yang cerdik. Sebagai contoh, Recis selalu berhasil comeback sejak fase quarter final Honda DBL West Java Championship Series 2019.

Coach Fajar tak melulu memberikan porsi latihan soal fundamental dan game plan. Ia bahkan sering memberikan arahan ke pasukannya tentang detail saat permainan. Seperti ketika tertinggal dan apa yang harus dilakukan para pemainnya. 

"Ini bentuk latihan khusus kami. Jadi selama latihan kami uji coba beberapa situasi pertandingan yang mungkin terjadi. Saya juga berikan solusinya. Jadi mereka akan terbiasa dengan kejadian yang mungkin akan terjadi di lapangan," jelas coach Fajar.

Coach Fajar coba memperkuat pertahanan timnya menjelang musim baru. Ia tak ingin timnya harus bersusah payah dalam meraih kemenangan. Lewat strategi ini ia ingin Recis bisa back to back champion.

"Hal yang paling saya tekankan untuk saat ini adalah defense. Kami sampai saat ini masih mematangkan shell defense. Masih ada beberapa hal yang perlu kami perkuat. Beberapa di antaranya adalah cover defense dan rebound," pungkasnya.(*)

Populer

Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Lawan Overthinking, Yualita Rency Sabet All-Star dengan Status Rookie
11 Varian Rasa Kopi Good Day Yang Wajib Kamu Coba
Ke Amerika! Ini Skuad Elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
Refleksi Hardiknas: Deretan Pemain yang Tetap Fokus Studi Saat Ikut DBL Camp