Guard SMA Stella Duce 1 Jogjakarta yang baru saja lulus, Athalia Wynne bercerita tentang arti tim basket Stece dalam kehidupannya. Baginya, Stece bukan hanya sebuah tim saja, melainkan keluarga yang banyak memberi pelajaran tentang kehidupan.

Dara cantik 17 tahun ini tampil apik musim lalu. Bermain dalam lima pertandingan, Athalia mengemas 25 poin, 31 rebound, 30 assist, dan 20 steal. Ia turut andil membawa Stece menjadi ratu di seri Jogja.

"Dari Stece aku belajar menghargai satu sama lain. Apalagi kami berasal dari beragam budaya dari Indonesia. Saling terbuka dan nggak egois. Hal ini akan susah dicari di kehidupan sehari-hari," ungkap campers Honda DBL 2019 lalu.

Para pemain Stece selalu saling support. Salah satunya saat latihan bersama. Terkadang, ada satu pemain yang benar-benar kelelahan melakukan drill dari tim pelatih.

Namun berkat chemistry dan keakraban mereka, para pemain Stece membantu dan mendukung pemain yang kelelahan tersebut. Tak jarang pula mereka berteriak bersama untuk membuang rasa lelah.

"Terus ada juga malam keakraban sehabis pertandingan pertama Honda DBL 2019 kemarin. Di situ kami saling review dan saling menguatkan chemistry. Hasilnya terasa sekali di match kedua," imbuhnya.

Dia berpesan agar adik kelasnya tetap menjaga kebersamaan tim. Pasalnya, skill individu tidak akan optimal tanpa diimbangi bermain sebagai sebuah tim.

"Sebisa mungkin terbuka. Kalau ada masalah diobrolkan bersama. Semoga tahun depan kalian (tim stece) bisa mempertahankan gelar. Amin" harapnya. (*)

Populer

Selamat Jalan Ko Han, dari "Kursi Kantormu" itu Telah Lahir Banyak Bintang
Heboh Dapat Slot DBL North Jakarta Jelang Demo Ekskul, SeventyTwo Siap Tempur!
5 Cara Menuju Indonesia Arena: Rute TransJakarta, MRT, dan KRL
Punya Lapangan Basket Baru, Skuad Dwijendra Siap All Out di DBL Bali 2025!
Daftar Tim yang Bakal Mengikuti Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Bali