Chapter 14 Sangsaka Lima: Dunk Bara Bikin Tercengang

| Penulis : 

Komik basket Sangsaka Lima season 2 berlanjut pada Selasa (31/8) kemarin. Kali ini, masih mengisahkan tentang debut tim Crasher di kompetisi Raja Tarung Tiga. Sedikit tarik undur, pada chapter 13 lalu, Bara dkk tampil begitu impresif. Mereka tidak mau dipandang sebelah mata, meski masih berada di bangku SMA.

Gocekan Joe ‘the point guard’ membuat penonton terkesima. Mereka begitu percaya diri, padahal lawannya lebih senior, berada di level Universitas. Lawan mereka adalah tim Economics Infaltion. Nah, kisah Bara dkk berlanjut di chapter 14.

Sesuai judulnya, tim Crasher unstoppable. Dominasi tim SMA Merah Putih ini tak terhentikan. Berulang kali mereka mendulang poin. Padahal, di chpater 13 mereka sempat diremehkan oleh lawan mereka. Dianggap ‘bocah’ SMA yang mudah dikalahkan.

Hingga waktu tersisa 1 menit terakhir, mereka berhasil memimpin pertandingan 10-6. Para penonton pun terkesima, banyak yang menganggap sisi defense maupun offense tim Crasher kuat. Tim Crasher sendiri dimotori oleh Joe yang kerap merangsek ke dalam area.

Mereka tidak takut bermain di bawh ring, walaupun dari sisi postur masih kalah. Sampai di detik terakhir pertandingan, skema penyerangan tim Crasher membuat lawan tak berkutik. Diawali dari pergerkan Joe yang melewati lawan dengan spin move, dirinya berhasil masuk tepat di dekat ring.

Hanya saja, ia tidak egois. Lawan yang menebak Joe akan memasukkan bola lewat layup justru tertipu. Joe memberikan passing ke Bara, yang tidak terkawal dengan baik. Kombinasi Joe dan Bara membuat Economics Inflation porak poranda.

Bara yang mendapat operan tidak menyiakan kesempatan. Tak tanggung-tanggung, ring yang kosong dari penjagaan, digelantungi! Bara melakukan dunk. Seorang anak SMA bisa melakukan dunk membuat penonton bersorak sorai, mengundang decak kagum. 

Tambahan poin dari Bara itu mengubah keadaan Crasher unggul 12-6. Mereka membuktikan kualitas anak SMA nggak bisa dipandang sebelah mata. Bara dkk berhasil lolos ke babak berikutnya. Namun, di bagian akhir cerita, ada satu hal menarik.

Dimana terdapat pemain yang secara postur begitu tinggi. Mereka mengomentari jalannya pertandingan. Sampai satu pemain bertanya ke rekan setimnya. Apakah bisa dia menghentikan seorang Bara? Hmm... menarik untuk ditunggu!

Yaps, buat kalian yang pengin baca chapter 14, semua kisahnya udah tersedia di aplikasi DBL Play, atau kalian bisa baca semua kisah Sangsaka Lima, hanya DI SINI! (*)

Populer

Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Ke Amerika! Ini Skuad Elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
11 Varian Rasa Kopi Good Day Yang Wajib Kamu Coba
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Jennifer Colin: Kalau Ada Remedial DBL Camp, Saya Bakal Kasih 150 Persen!