Laga keempat Honda DBL with KFC 2022 East Java Series North Region Senin (29/8) berlangsung sengit. Sore pukul 15.30 WIB tadi semangat penggawa SMAN 22 Surabaya dan SMA Gloria 2 Surabaya mulai menyala.
Gim berjalan hangat hingga memanas di kuarter empat. Hasilnya SMA Gloria 2 Surabaya menang tipis 19-17 atas Smadda – sebutan SMAN 22 Surabaya. Laga bermula hangat, kuarter pertama Gloria 2 bahkan sempat tertinggal lebih dari lima poin.
Hingga memasuki kuarter kedua dan ketiga Smadda masih terus giring poinnya. Namun di akhir kuarter Gloria 2 justru memanas. Lima menit terakhir mereka sukses menyamakan skor 17-17. Namun tembakan gratis dari Issac Charis dan Glenn Christian, penggawa Gloria 2 yang sukses unggulkan poin menjadi 19-17.
Baca Juga: Kehadiran Orang Tua di Balik Main Ngosek SMADDA
Kemenangan Gloria 2 atas Smadda cukup tak disangka. Pasalnya menurut Robi manajer tim basket SMA Gloria 2 Surabaya timnya memiliki kesiapan yang minim. Mulai dari teknis hingga mental pemain.
“Kami bersyukur bisa unggul tipis meski memiliki persiapan yang sangat minim saat pandemi seperti ini. Meski unggul, namun tidak boleh berpuas diri karena masih ada laga selanjutnya,” jelasnya.
Diakui Robi, penggawa Gloria 2 cukup minim dalam jam terbang. Hal ini yang membuat skuad Gloria 2 evaluasi penuh dalam mematangkan mental pemain.
“Evaluasi terbanyak justru dari segi non-teknis. Salah satunya dari kematangan mental mereka. Sebagian masih banyak yang debutan di turnamen. Dari segi jam terbang juga dirasa cukup kurang. Maka dari itu selanjutnya kami akan berusaha memaksimalkan apa yang kami miliki. Mulai dari waktu, materi pemain, dan seluruh sumber daya yang dimiliki,” pungkas.
Robi menjelaskan masih belum ada target juara tertentu. Namun dirinya selalu menanamkan skuad Gloria 2 untuk selalu bermain dengan optimal. (*)
Baca Juga: Terbang Tinggi Dua Puluh Duaku