Target Tercapai! Fivers Siap Menuju Championship Series

| Penulis : 

Dominasi tim putri SMAN 5 Bogor belum terpatahkan. Di laga kedua Honda DBL with KFC 2022 West Java Series – West Region menyuguhkan pertandingan antara SMAN 5 Bogor dengan SMAN 3 Sukabumi, Sabtu 26 November 2022.

Gim itu berlangsung panas. Di laga itu Fivers -sebutan SMAN 5 Bogor- berhasil memastikan satu tiket menuju Big Four usai menumbangkan lawan dengan skor 55-37.

Tim polesan Hengky Kristian ini berhasil menunjukkan kualitasnya musim ini. Meski sempat absen pada gelaran musim lalu, namun tak membuat para srikandi Fivers rendah diri. Mereka justru mampu meringkus para lawannya dengan hasil yang memuaskan. Seperti halnya saat melawan SMAN 3 Sukabumi atau Smantiga.

Putri SMAN 5 Bogor ini sempat unggul di kuarter awal. Akan tetapi, pertahanan kendor membuat SMAN 3 Sukabumi mampu menyusul ketertinggalan dan menutup paruh pertandingan dengan skor imbang 21-21.

Baca Juga: Dendam Tuntas! Srikandi Sieben Balaskan Kekalahan Tim Putra

Hal itu rupaya cukup menjadi gebrakan bagi srikandi SMAN 5 Bogor. Usai jeda turun minum, mereka langsung jor-joran dan tampil lebih percaya diri. Terbukti dengan line up utamanya, Fivers mampu menambahkan 34 poin di kuarter ketiga dan empat. Sementara SMAN 3 Bogor hanya 16 poin.

Menurut Heri Junaedi selaku asisten pelatih Fivers, permainan sengit di awal pertandingan terjadi karena rotasi pemain yang kurang seimbang. “Kebetulan kan di Honda DBL ini ada minimal minute play, sedangkan di kuarter satu sampai tiga itu kami memainkan rotasi pemain jadi baru bisa maksimal di kuarter terakhir,” ucapnya.

Baca Juga: Selamat kepada Best 3 UBS Gold Dance Competition Seri Bogor!

Sebagai ofisial, coach Heri mengaku sangat lega atas pencapaian anak didiknya. Lantaran sedari awal Fivers sudah berlatih maksimal hingga mendapatkan dukungan langsung dari sekolah berupa dispensasi selama dua minggu untuk tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Disinggung mengenai persiapan menuju Championship Series, Heri Junaedi tak ingin memforsir anak-anaknya. Ia hanya terfokus pada recovery para pemain dan scouting kekuatan calon lawannya kelak.

“Sebagai pelatih sangat lega karena mereka latihan pagi sore, sampai dispensasi dari sekolah akhirnya bisa membuahkan hasil yang baik. Buat kedepannya kita fokuskan ke istirahatnya mereka saja, sambil cari tau kekuatan lawan karena formasi pemain dari Bandung itu selalu komplit dan bagus,” pungkasnya. (*)

Statistik pertandingan ini bisa dilihat di halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap) atau klik di sini.

Saksikan tayangan ulang livestream pertandingan lewat video di bawah ini:

Populer

Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Lawan Overthinking, Yualita Rency Sabet All-Star dengan Status Rookie
11 Varian Rasa Kopi Good Day Yang Wajib Kamu Coba
Ke Amerika! Ini Skuad Elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
Refleksi Hardiknas: Deretan Pemain yang Tetap Fokus Studi Saat Ikut DBL Camp