Ajang Azarine DBL Dance Competition 2025 Surabaya telah melintasi hari kesepuluh, Jumat, 12 September 2025. Sinar yang tak akan hilang bagai seorang bintang ini senantiasa menyajikan pentas modern dance yang sangat menarik. Pada kesempatan hari ini, hadir dua dance crew yang unjuk gigi di DBL Arena. Mereka ada Trafour Dance Crew dan Nabastala Dance Crew.
Dimulai dari Trafour Dance Crew, grup tari asal SMA Petra 4 Sidoarjo ini mau menjadi diri sendiri. Mereka memang tidak menampilkan sosok siapapun dalam tariannya, tetapi Trafour Dance Crew ingin menunjukkan bahwa mereka mempunyai impian untuk menjadi seorang idola yang “gila”. Hal ini dibuktikan dengan penampilan dan properti yang digunakan.
“Kita mau jadi kayak yang gila, menyala, dan hype gitu. Kita tidak ada figur tertentu, tetapi kita ingin punya figur yang muncul dari dalam diri kita sendiri aja,” tutur Clara Nathania, salah satu penggawa Trafour Dance Crew.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming DBL Surabaya, Jumat 12 September 2025
Trafour memiliki keunikannya senidiri loh! Bukan dari kostum, tetapi mereka ingin menunjukkan sisi lainnya. Sisi yang dimaksud adalah gerakan ketika menari berikut ekspresinya dan penggunaan warna pada kostum serta properti yang mereka pakai dalam melakukan dance.
“Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kami ada gerakan locking dan popping yang begitu khas. Lalu, kami juga main di ekspresi. Kami membentuk mimik muka dan gestur seakan-akan menjadi orang yang gila, seneng-seneng aja, dan wah intinya,” sambung dara yang senang menyatap es krim ini.
“Jika melihat penampilan kita, warna rambutnya sangat blonde dan terlihat kuning ngejreng gitu. Make up nya juga dibuat terang banget karena benar-benar ingin menunjukkan sisi gila kami” tutupnya.
Disambung dengan Nabastala Dance Crew, grup dari SMAN 12 Surabaya (Pendamping tim putri) tersebut menampilkan sesuatu yang sangat unik. Apa itu? Mereka menggabungkan unsur tarian tradisional dan modern dance dalam pertunjukannya. Di samping itu, Nabastala juga mempunyai kisahnya tersendiri loh!
“Kita menampilkan tarian tradisional. Kami ingin memperkenalkan kepada semua orang tentang tarian asli Indonesia. Apalagi, sekarang tari tradisional itu kurang dilihat oleh orang lain secara umum. Jadi, kita tuh menggabungkan dance yang modern dan tarian tradisional,” ujar Naura Rahmadani Seftrisa Edris, salah satu anggota Nabastala Dance Crew.
“Kami mengibaratkan diri sebagai seorang kesatria. Dengan memiliki keberanian yang tangguh, kami ingin memberikan semangat kepada orang-orang, termasuk kita sendiri yang merasa kurang percaya diri agar dapat menjalankan kehidupannya seperti yang diinginkan masing-masing,” tambah cewek yang suka menyatap dimsum mentai tersebut.
Jika ditelaah lebih lanjut, terdapat visualisasi yang menarik dari perangai anggota Nabastala. Ap aitu? Terdapat ikat kepala berwarna putih dan merah yang mereka kenakan. Kemudian, kostum dari Nabastala ini memadukan warna putih, merah, hitam, dan abu-abu yang mempunyai arti tersendiri.
“Kan ikat kepala ini ada yang warnanya merah dan ada yang putih. Kalau putih ini melambangkan warna yang suci. Kami menggunakan benda ini sebagai penggambaran sisi tradisionalnya. Terus, warna merah, hitam, dan silver dari kostum serta ikat kepala kami ini juga memberikan kesan yang sangat berani sekaligus anggun dan elegan,” sambung perempuan yang suka makan ini.
“Kami menampilkan ini agar semua orang mengetahui bahwa kami merasa percaya diri dan mau membuat orang lain terbawa suasana agar menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya.
Baca Juga: Perdana Bawa Koreo 4D, Rolas Fighter Lakoni Proses Pembuatan Sampai 3 Bulan!
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp. Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil kedua sekolah ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).
Penampilan tim dance SMA Petra 4 Sidoarjo dan SMAN 12 Surabaya (Pendamping tim putri) di Azarine DBL Dance Competition 2025 East Java-North bisa disaksikan lewat tayangan ulang di bawah ini.