Kejutan menghiasi Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Central Java-North! Siapa sangka, pasukan SMK Bhina Tunas Bhakti Juwana Pati (BTB) datang sebagai kuda hitam dengan menggulingkan SMA Terang Bangsa Semarang pada Minggu, 21 September 2025.
Pencapaian ini jelas begitu spesial. Mengingat, Terang Bangsa sendiri dikenal sebagai pemilik gelar back to back Runner Up pada musim 2023 dan 2024. Pertempuran ini pun menjadi penentu siapa yang berhak untuk mengunci satu tempat di Playoff.
Tensi tinggi tidak terhindarkan selama laga BTB kontra Terang Bangsa berlangsung. Bahkan, margin antara kedua tim tidak pernah terpaut lebih dari tiga poin.
Namun, skuad BTB setidaknya mampu mempertahankan keunggulan dengan skor akhir 37-35 saat buzzer dibunyikan.
Baca Juga: Semesta Gagalkan Revans Satya Wacana, Ahmad Musyaffa: Kekuatan Kita Itu Defense
Perasaan bahagia seketika meluap di antara penggawa BTB. Pun dengan Ainoor Windiarto yang hadir sebagai nakhoda tim. Saat ditemui tim DBL Play pun, senyuman masih menghiasi wajah pelatih yang akrab disapa Ainoor itu.
”Sebelum game hari ini, saya bilang sama anak-anak, mau buat sejarah nggak? Saya juga tekankan ke anak-anak kalau ini area Semarang, kamu nggak berkembang kalau nggak nyoba lawan tim besarnya Semarang,” buka Ainoor.
Di balik itu, Ainoor juga punya rutinitas tersendiri yang kerap dilakukan bersama tim asuhannya sebelum menginjakkan kaki di lapangan. Selain menekankan pentingnya rasa percaya diri, ia mengajak tim BTB untuk menyerahkan hasilnya kepada Yang Maha Kuasa.
“Kita percaya aja sama yang di Atas. Anak-anak itu dibekali selawat nariyah biar ketenangan hatinya bagus. Semua kan tinggal mereka yang main sama gimana ketentuannya yang di Atas. Gitu aja,” bebernya.
Berbicara soal persiapan musim ini, pelatih kelahiran 1991 ini membocorkan kalau dirinya sudah melakukan rombakan besar. Tak hanya dari segi pemain, Ainoor turut mengevaluasi diri sendiri sebagai pelatih.
”Saya awal melatih mereka itu 2014. Terus, 2017-nya baru pertama kali ikut DBL dan langsung Fantastic Four. Dari situ, saya percaya ada histori yang bagus. Tahun ini, saya harus berbenah karena setiap ada game ke Semarang selalu gagal,” terang Ainoor.
”Sekarang, saya lebih penekanan di cara main dan mindset. Dulu, tiap individu itu masih main asal-asalan. Saya ingetin juga gimana tim-tim besar di Semarang kalau bermain,” imbuhnya.
Baca Juga: Panas! Free Throw Muhamad Lutfi Bawa BTB Menang Comeback di Detik Akhir
Menyambut DBL Semarang 2025, pria dengan tinggi 184 sentimeter ini sejatinya tidak berharap muluk-muluk. Ainoor hanya ingin setiap pemain BTB dapat mengerahkan performa maksimal di tiap laga.
Kini, fase Playoff sudah di depan mata. Ainoor berharap timnya tidak larut dalam euforia demi mengamankan hasil terbaik nantinya.
Sekali lagi, selamat untuk putra BTB! Sampai bertemu di Playoff DBL Semarang 2025.
Sebagai informasi, DBL Semarang termasuk dalam rangkaian Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 yang digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)