Happy ending! Itulah dua kata yang bisa menggambarkan kondisi penggawa tim putra SMA Hang Tuah 1 Surabaya (Hasa). Mengapa demikian? Karena mereka akhirnya mampu memperoleh kemenangan
Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North telah memasuki hari ke-20. Pada pertandingan kelima yang dimulai sejak pukul 18.30 WIB, terjadi sebuah pertarungan yang mempertemukan Hasa dengan SMA Muhammadiyah 10 Surabaya (Smamx). Pada laga tersebut, Hasa memetik kemenangan kala menumbangkan Smamx dengan skor akhir 18-10.
Sejak awal dimulainya pertandingan, Hasa langsung mengambil inisiatif serangan. Hasilnya adalah mereka mampu menghasilkan 6 poin pada quarter pertama, sedangkan Smamx nirpoin. Hasil kembar 4-2 untuk keunggulan Hasa mewarnai quarter kedua dan ketiga yang menandakan bahwa Hasa berusaha menyeimbangkan situasi di lapangan.
Memasuki quarter keempat, Smamx sempat memberikan sengatannya dari segi serangan. Namun, hasilnya tidak bisa memutarbalikkan fakta bahwa Hasa tetap perkasa sampai akhir pertandingan.
Baca Juga: Armada Kapal Laut Beserta Harta Karunnya Hadir di DBL Arena!
Meskipun dipastikan tidak dapat lolos dari grup E, tetapi kemenangan ini dapat menjadi sebuah oasis dalam menghilangkan rasa dahaga bagi pasukan Hasa dengan memperoleh percapaian yang sekiranya positif.
“Bahagia tentunya. Belajar dari tahun kemarin, kami belum mendapatkan rezekinya. Tetapi, pada tahun ini akhirnya kami mendapatkan satu kemenangan yang begitu berharga. Ini aja udah bikin aku seneng banget, begitupun dengan rekan-rekanku” ungkap Dion Fadhil Pramesty, salah satu pemain tim putra Hasa.
Dion -sapaan karibnya Dion Fadhil Pramesty- patutlah berbangga diri. Hal tersebut dikarenakan dirinya mampu membantu Hasa dalam mewujudkan impian ini. Figur yang gemar menyantap lele goreng itu berhasil menorehkan 4 poin, 1 rebound, 1 asis, dan 4 steal pada laga ini.
Ketika ditanya mengenai kuncinya, sosok yang suka berenang ini mengaku bahwa konsistensi dalam permainan dan latihan rutin menjadi hal yang sangat penting. “Di samping itu, aku juga otodidak dalam mempelajari basket dengan menonton video di kanal YouTube sampai sekarang,” ujarnya.
Jika ditelaah lebih lanjut, dirinya belum lama loh bermain basket! Dion baru terjun ke dalam olahraga ini dari awal masuk SMA. Faktor iseng menjadi hal utama yang menyebabkan jaka satu ini untuk menekuni dunia basket. “Berhubung di sekolahku ini gaada yang menarik ekstrakurikulernya, akhirnya aku mencoba untuk ikut basket untuk mengisi waktu luang. Eh, ternyata kok menarik gitu dan terbawa arus hingga sekarang,” imbuhnya.
Cowok yang suka tidur ini juga memiliki minat besar terhadap bidang selain basket. Apa itu? Memasak. Yup, kegiatan mempersiapakan hidangan di dapur ini menjadi salah satu aktivitas yang ia sukai.
Dion mengaku bahwa dirinya sejak kelas 2 SD suka menonton aktivitas orang tuanya ketika memasak. Kebetulan, ayah dan ibunya ini mahir dalam menciptakan berbagai kreasi makanan. Tanpa disadari, dirinya mulai ikut membantu orang tuanya hingga muncul sebuah angan-angan untuk berkecimpung di dunia kuliner.
Tidak jarang dirinya juga melakukan eksperimen dalam menghasilkan sebuah resep “baru” menurut idealismenya sendiri sebagai bentuk ketertarikannya. “Masakan terbaik yang pernah aku buat selama ini adalah dengan mencampurkan spageti dengan telur dadar. Entah kenapa itu enak banget rasanya,” kelakar anak ketiga dari empat bersaudara itu.
Sebagai siswa kelas 12, saat ini dirinya juga sedang memikirkan masa depannya. Dari lubuk hatinya yang terdalam, Dion mempunyai harapan untuk bisa melanjutkan studinya pada bidang memasak. “Intinya aku pengen masuk kuliah di jurusan yang berhubungan dengan memasak. Contohnya seperti Jurusan Tata Boga. Doain ya Kak!”, tutupnya.
Siap, Dion. Ya basket, ya masak, mantap sekali. Semoga bakatmu dapat tersalurkan dengan baik dan menghasilkan hidangan-hidangan yang ciamik di masa mendatang!
Baca Juga: Memaknai Shine ala DDC dan WDC! Colorful dan Bling-bling!
SMA Hang Tuah 1 Surabaya akhirnya dapat memperoleh kemenangan yang pertama sekaligus terakhir untuk musim ini. Kami tunggu partisipasi kalian untuk DBL Surabaya tahun depan dengan semangat yang lebih membara. DBL Surabaya sendiri merupakan bagian dari Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 yang digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia.
Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star.
Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil Dion Fadhil Pramesty bisa kalian cek di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).