Keberhasilan menembus babak Fantastic Four di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java Championship adalah kebanggaan luar biasa bagi basket putri SMA Negeri 3 Blitar (Smaga).
Tim putri Smaga mencetak sejarah dengan debut mereka di babak Fantastic Four DBL East Java Championship. Meskipun demikian, pemain mereka, Eka Nurjanah, tidak memungkiri ia sempat merasa pesimis saat mengetahui siapa lawan yang akan mereka hadapi di babak Fantastic Four.
“Sebelum tanding itu saya rasanya males gitu, nggak semangat, pesimis banget buat menang. Tapi pas udah di lapangan saya ngerasa kayak main biasa dan tadi lumayan optimis,” bebernya.
Langkah bersejarah putri Smaga di DBL East Java Championship harus terhenti di babak Fantastic Four. Dalam laga yang digelar Jumat, 31 Oktober 2025, mereka dikalahkan oleh SMA St. Louis 1 Surabaya dengan skor akhir 41-73.
Baca juga: Alleanza 54 Akhirnya Bisa Nribun dan Bentangkan Koreo 3D di DBL Arena
Meski begitu, Eka, panggilan akrabnya, menilai performa putri Smaga hari ini sudah sangat maksimal. “Saya lihat optimisnya anak-anak Smaga hari ini kuat banget. Dari awal sampai akhir kami berjuang banget,” jelasnya.
Eka mengaku sangat bangga karena bisa membawa timnya bisa melaju hingga babak Fantastic Four di DBL East Java Championship. Ia menambahkan kebanggaan tersebut semakin besar mengingat ia berhasil menyumbang poin terbanyak di pertandingan kali ini. Eka sukses menyumbangkan 15 poin untuk Smaga hari ini.
Ia turut bercerita bagaimana perjuangan putri Smaga hingga berhasil meraih predikat Runner Up di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-South (DBL Malang) dan berhak melaju ke DBL East Java Championship. Sebagai tim dari Blitar, mereka harus rela menempuh perjalanan darat selama dua jam setiap kali bertanding di Malang.
“Jujur itu sangat menantang ya, apalagi kami harus bangun pagi sekali buat ke Malang. Waktu pelaksanaan DBL Malang ini juga bertepatan sama pertandingan lain. Jadi double-double usaha yang harus dikerahkan,” ujarnya.
Baca juga: Gloria Lolos Final Jadi Kado Terbaik untuk Shannon Dominique di Usia 17 Tahun!
Walaupun harus menelan kekalahan, Eka memandang momen Fantastic Four tersebut sebagai pengalaman paling berkesan selama masa SMA-nya. Ia juga mengakui bahwa persaingan di DBL East Java Championship jauh lebih kompetitif dibandingkan saat timnya berlaga di DBL Malang.
"Kompetitifnya berasa banget, tapi saya juga senang bisa ketemu sama SMA St. Louis 1 Surabaya. Cuma ya sedih karena sekolah ngasih dukungan penuh buat kami tanding di Surabaya, tapi kami harus kalah,” tutupnya.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play.
Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Statistik Eka Nurjanah bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).
