Usai mengguncang panggung konser “Sekalian Konser” Final DBL Jakarta di Indonesia Arena, band punk-rock asal Bogor, The Jansen, ternyata menyimpan kisah yang jauh lebih dekat dengan DBL daripada yang dibayangkan banyak orang.

Bagi mereka, tampil di rangkaian Final DBL bukan sekadar manggung besar. Melainkan perjalanan pulang ke masa ketika mereka duduk di bangku SMA. Sekaligus nostalgia saat menjadi bagian dari tribun suporter DBL Bogor.

Baca juga: Punk-Rock Manggung di Indonesia Arena, The Jansen Catat Pengalaman Baru!

Konser mereka yang digelar di venue terpisah dari lapangan utama berlangsung meriah. Penonton bernyanyi bersama, melompat, hingga ada yang naik ke panggung dan ikut bernyanyi. Namun setelah energi panggung mereda, The Jansen tidak langsung pulang. Mereka justru bergerak menuju tribun lapangan untuk menyaksikan pertandingan final SMA Jubilee Jakarta vs SMA Bukit Sion Jakarta.

Kebetulan, jadwal konser dan jadwal final tidak bertabrakan, sehingga mereka bisa menonton pertandingan hingga selesai. Antusiasme itu seolah mengembalikan mereka ke masa SMA, saat basket DBL adalah agenda wajib setiap tahun.

Drummer The Jansen, Daryl Gema, merupakan lulusan SMAN 3 Bogor, salah satu sekolah kuat di DBL Bogor. Ia mengenang bagaimana DBL sudah menjadi kompetisi besar bahkan sejak masa remajanya.

“Kalau di Bogor sebenarnya DBL sudah besar banget, apalagi dulu kita juga suporteran. Kita lumayan ngikutin DBL, lah. Kalau nggak salah sekarang pemenang DBL Bogor 2025 itu Smanli (SMAN 5 Bogor) kan?” ujar Daryl.

Sementara itu, Adji Pamungkas, vokalis dan bassist The Jansen, juga tumbuh bersama atmosfer DBL. Alumni SMAN 7 Bogor ini masih ingat betapa setianya ia berada di tribun sekitar tahun 2012-an.

Baca juga: Manggung di Sekalian Konser, The Lantis Dapat Surprise dari Orang Tua!

Saat itu, sekolahnya berhasil lolos ke final DBL Bogor. Melawan SMAN 2 Bogor. Adji merupakan siswa kelas X yang tergabung dalam barisan suporter Sieben (julukan SMAN 7 Bogor).

“Sekitar 2012-an saya jadi suporter sekolah. Dulu sekolah di SMAN 7 Bogor. Kita semua emang asalnya kan dari Bogor. Pertama kali manggung di DBL Jakarta ini, seru banget lah.” ucap Adji.

Manggung di Indonesia Arena menjadi pengalaman emosional bagi mereka. Setelah bertahun-tahun menjadi wajah di tribun suporter, kini mereka hadir sebagai pengisi acara dalam gelaran terbesar DBL.

“Seru banget akhirnya diundang di DBL, kita udah nunggu-nungguin banget soalnya. Kapan, nih, DBL Bogor ngundang The Jansen? Tapi malah diundang di DBL Jakarta. Semoga tahun depan bisa manggung di DBL Bogor ya, hahaha,” tutup Daryl.

Baca juga: Rekor! Sebanyak 15.729 Penonton Padati Indonesia Arena di Final DBL Jakarta 2025

Di Final DBL Jakarta sendiri, tim putri SMA Jubilee Jakarta akhirnya berhasil mengalahkan SMAN 70 Jakarta. Pada sektor putra, tim SMA Bukit Sion Jakarta kembali mempertahankan gelar mereka setelah menggagalkan SMA Jubilee Jakarta.

Sampai bertemu di Final DBL Jakarta di Indonesia Arena 2026!

Populer

Sejarah Tercipta, Buksi Juara Dua Musim Beruntun di Indonesia Arena!
Drama di Indonesia Arena (Lagi), Jubilee Juara Baru DBL Jakarta!
SMA Jubilee Jakarta, Seperti Apa Sih Sekolahnya?
Sesuai Prediksi! Efrael Yerusyalom Bersinar di Final Party
Berikut Kopi Good Day First Team and Second Team DBL Jakarta 2025 Sektor Putra