BMD Jadi Tim Terakhir yang Melangkah ke Playoffs

| Penulis : 

JOGJAKARTA-Runner-up Honda DBL DI Jogjakarta Series tahun lalu, SMA Budi Mulia Dua Jogjakarta menatap babak playoff dengan mantap. Faiz Naryama beserta kolega mampu menang meyakinkan atas lawan mereka SMAN 1 Bantul alias Filial. BMD menutup babak grup dengan rekor kemenangan seratus persen setelah menekuk wakil Bantul dengan skor 33-12.

BMD tak bermain setengah-setengah. Sepanjang kuarter satu berjalan, mereka memeragakan permainan cepat di area pertahanan lawan yang dibarengi dengan shuffle antar pemain untuk membuka ruang.

Hal itu membuat Filial tak sempat mencuri bahkan menghentikan pola permainan BMD itu. Runner-group DBL Jogjakarta tahun lalu itu masih terlalu kuat untuk mereka. BMD menutup kuarter pertama dengan skor 14-2.

Laju BMD masih tak tertahankan di kuarter selanjutnya. Poin demi poin terus mereka dulang salah satunya lewat tembakan tiga poin Fadhil Rais. Sedangkan di sisi lain, Filial tak mampu menambah angka. Skor 23-5 masih untuk keunggulan BMD.

Pertandingan kuarter ketiga berjalan lima menit dan BMD sudah semakin menjauh dengan menceploskan enam angka. Poin yang berhasil diraih BMD semakin jauh untuk bisa disamakan. Sinyo Herde beserta kolega seperti masih tak bercelah bagi lawan. Meski Filial mampu mencetak lima angka, namun selisih antara keduanya kadung terpaut jauh.

Permainan ngotot BMD di tiga kuarter pertama tampak dikendurkan di kuarter terakhir. Hal itu tak lepas dari susunan pemain yang diturunkan oleh Coach Aji. Ia tampak melakukan rotasi pemain. Alhasil, hingga buzzer akhir pertandingan BMD hanya mampu menambah 2 angka. Tapi itu lebih dari cukup untuk memastikan kemenangan mereka. Selsisih 21 angka sudah sulit untuk dikejar Filial. 

Pelatih BMD Dewanta Aji Putra sumringah menyambut kemenangan ini. Menurutnya, anak asuhnya bermain progressif. “Artinya selalu ada perkembangan dari permainan ke permainan,” ujarnya.

Terkait persiapan di playoffs, ia mengaku akan menggembleng mental anak asuhnya. “Karena skill bisa terpengaruh mental. Maka dari itu penting membuat mental anak-anak lebih siap di babak gugur ini,” kata pelatih yang kerap disapa Coach Aji itu.

Statistik selengkapnya bisa kamu baca di sini.

 

Populer

Penantian Panjang nan Sabar Samantha Wong untuk Bisa Tembus DBL All-Star 2024
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Finis Top 24 Campers di Tahun Terakhir, Rendy Saputra Ikhlaskan Gelar All-Star
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Pertama Kali Ikut DBL Camp, Efrael Yerusyalom Dapat Teman dari Berbagai Daerah