Faktor penyelesaian akhir menjadi catatan bagi SMA Budi Mulia dua Jogjakarta dari musim lalu. Hal coba dibenahi oleh pelatih mereka, Dewanta Aji Putra. Beberapa program latihan sudah dipersiapkan menuju musim Honda DBL 2020.

"Kami memang berhasil mencetak presentasi field goal attempt yang tinggi pada musim lalu. Namun, hanya beberapa di antaranya saja yang berbuah poin," kata coach Aji.

Ia pun memberikan beragam variasi program latihan finishing selama jeda kompetisi. Tujuannya agar anak-anaknya menjadi lebih percaya diri serta lebih tenang dalam mengeksekusi peluang.

Tak hanya itu, ia juga mengombinasikan latihan fundamental tersebut dengan drill fisik. Sehingga, kedua aspek ini bisa ter-upgrade secara bersamaan melalui satu metode latihan.

Khusus untuk fisik, coach Aji menjelaskan bahwa tujuannya adalah pembentukan dan penguatan otot. Sehingga, anak-anaknya bisa berkembang secara optimal.

"Kalau untuk mental, agar menambah jam terbang anak didik saya. Salah satunya seperti ikut Mainbasket Bareng KFC kemarin. Sehingga, dari sini saya juga bisa mengukur kemampuan dan progres selama latihan kemarin," tambahnya.

Ia berharap pemainnya tak hanya mendapatkan pengembangan skill saja, juga untuk pembentukan karakter. Seperti lebih disiplin, lebih berani, percaya diri, dan tidak gampang menyerah.

“Saya selalu bilang ke mereka, memang tidak semuanya akan melanjutkan di basket setelah SMA. Namun, hasil dari pembentukan karakter yang mereka dapatkan selama latihan akan berguna di mana pun mereka berada," tutur pelatih Honda DBL Indonesia All-Star 2016 tersebut.(*)

Populer

Tembus Top 50 Campers, Giselle Perseveranda Bangga Ada Wakil Papua di All-Star
Indonesia Arena: Stadion Indoor Baru Kebanggaan Indonesia
Yualita Rency Sempat Kangen Guru saat Ikuti DBL Camp 2024
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Cuman Ingin Serap Banyak Ilmu, Jacob Rumbino Justru Masuk Skuad All-Star 2024