Perkembangan era digital membuat metode latihan basket semakin optimal. Hal inilah yang diaplikasikan pelatih SMA Methodist 2 Medan,  Jenny untuk meningkatkan kemampuan anak asuhnya selama berlatih di rumah.

"Selain penguatan fisik, saya juga menganjurkan berlatih dengan applikasi HomeCourt. Sehingga bisa lebih optimal," ujar coach Jenny.

HomeCourt merupakan salah satu applikasi latihan basket yang dikembangkan oleh NEX Team Inc. Tak tanggung-tanggung, mereka juga menggaet NBA untuk menambah kurikulum khusus. Selama pandemi coronavirus HomeCourt memberikan semua fiturnya secara gratis untuk seluruh user-nya.

Baca juga: HomeCourt Gratiskan Seluruh Fiturnya Agar Kalian Tetap Belajar Basket di Rumah

Bagi yang belum punya bola, mereka ditekankan untuk memperkuat fisiknya. Coach Jenny pun memberikan drill harian yang bisa dilakukan seluruh anak asuhnya. Yaitu beberapa workout yang dapat memperkuat strenght ,balance, dan agility.

"Ketika sebelum pandemi, saya memberi latihan fundamental yang langsung 3 in 1. Jadi dalam satu sesi mereka melakukan rebound, passing, dan shooting secara bergantian melalui satu simulasi permainan," tambah pelatih 31 tersebut.

Dia berharap berbagai metode latihan yang diberikan dapat membuat anak asuhnya belajar tentang tanggung jawab. Selain itu, bisa memenuhi kewajiban diri, dapat dipercaya dan selalu gigih.

"Karena di sekloah kultur agamanya sangat kuat, dan taat kepada Tuhan. Jadi saya lebih mudah mengarahkannya. Karena mereka selalu taat dalam hal apa pun,” tutur coach Jenny.(*)

Yuk beli kaus 'DBL Region' dari Mainbasket untuk Bersatu Saling Bantu Penanganan COVID-19. Selengkapnya klik banner di bawah ini..


Populer

Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Penantian Panjang nan Sabar Samantha Wong untuk Bisa Tembus DBL All-Star 2024
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Finis Top 24 Campers di Tahun Terakhir, Rendy Saputra Ikhlaskan Gelar All-Star