Tim dance SMAN 1 Kedungwaru (Smariduta dance) dan SMAN 1 Batu (S.P.Y Dance) menjadi penutup hari ketiga rangkaian acara Honda DBL with KFC 2022 East Java Series – South Region. Kedua tim itu mengusung tema elegan dan penuh makna yang membius penonton di GOR Bimasakti Kamis malam, (01/09).
Smariduta sendiri mengambil konsep Kleopatra. Mereka berhasil mengeksekusi tema itu lewat tarian yang elegan, serta sentuhan mewah dengan ornamen dan tongkat khas Mesir. Mereka ingin memperlihatkan sisi kuat seorang perempuan.
“Semua perempuan punya sisi emas itu,” ucap Veronica, perwakilan tim dance Smariduta.
Meskipun terlihat mewah, nyatanya kostum itu berhasil dikemas hanya dalam kurun waktu satu bulan. Kendala yang mereka hadapi justru pembagian waktu antara kegiatan dance dengan sekolah.
“Kesulitan ada di pembagian waktu karena kita masih sekolah, untuk pembuatan kostum kita membutuhkan waktu satu bulan,” lanjut Veorita.
Senada dengan sang rival, SMAN 1 Batu, kekompakan antar tim dance berjalan lancar karena mereka menyempatkan waktu untuk berkumpul bersama di luar jam latihan. “Kami sering hang out, makan bareng, ngerjain tugas,” ucap Galuh kapten dari tim dance SMAN 1 Batu.
Aksi Tim Dance SMAN 1 Batu Menutup Malam Ketiga Honda DBL with KFC 2022 East Java Series - South Region
Menariknya, properti mereka juga dibantu oleh senior dan para alumni, hal ini yang membuat persiapan semakin mudah. Konsep tim dance SMAN 1 Batu sendiri mengisahkan tentang seorang anak panti yang tidak terurus, berkat kebersamaan itu lah anak itu mendapatkan kasih sayang yang mengantarkannya pada keberhasilan. (naf)
