Laga perebutan tiket Final Party sektor putri Honda DBL with KFC 2022 East Java - Championship Series mempertemukan SMAN 1 Blitar (Smasa Blitar) melawan SMA St. Louis 1 Surabaya (Sinlui). Keduanya berhasil melaju hingga Fantastic Four berkat memulangkan para jawara di laga delapan besar.
Sinlui maupun Smasa Blitar adalah runner up region masing-masing yang bertemu di partai semifinal. Pada laga kali ini adalah perebutan tiket Final Party mereka untuk kedua kalinyaetelah musim lalu Sinlui berhasil memulangkan Smasa Blitar. Keduanya tampil panas sejak tepis mula. Namun Smasa Blitar mampu membuat sang tuan rumah Sinlui duduk manis di tribun penonton final party dengan skor tipis 56-54.
Sejatinya Sinlui berhasil unggul pada periode awal. Selepas turun minum justru Smasa Blitar mulai mengejar. Kejadian tersebut menjadikan pertandingan semakin panas berkat saling berbalas angka.
Smasa Blitar yang mampu menyamakan kedudukan dan berbalik unggul sempat dibuat senam jantung karena keberhasilan Lynn Louise yang mampu memasukkan bola dari bawah ring. Tembakan ini membawa skor sama kuat di angka 54.
Laga yang sengit kali ini juga dirasakan oleh teman-teman dance dari Smasa Blitar, “Tegangg banget, tapi yakin kalau Smasa menang sih,” ujar Grace dari teman-teman dance Smasa Blitar
Cindy Amelia menjadi dalang kemenangan Smasa Blitar berkat aksi menembak dua angka saat waktu menyisahkan dua detik. Dirinya berani menembak dekat dengan ring meskipun terdapat Lynn Louise, center kokoh dari Sinlui.
Tiga pemain dari Smasa Blitar mampu mencetak dua digit poin dalam laga kali ini. Nathania Callysta dengan 10 poin, Cindy Amelia dengan 16 poin, dan juga Clarissa Aureliya dengan 24 poin dan 10 rebound. Persentase menembak tembakan gratis mereka juga berada pada angka 83 persen!
“Engga nyangka, soalnya bolanya kayak engga masuk tapi kok masuk,” kata Cindy Amelia usai gim. Meski begitu dirinya juga merasa sangat senang karena timnya bisa melaju hingga Championship Series.
“Senengg poll, alhamdulillah bisa membuktikan kalau kita bisa,” ujar Cindy. Cindy dan Clarissa sendiri sudah mengantongi empat foul sedari kuarter keempat baru mulai. Namun mereka berdua tetap tampil ngosek dan berhasil mendulang poin.
Smasa Blitar pada laga final nanti masih harus menunggu calon lawannya antara Gloria 1 atau Smarihasta. Namun mereka tidak begitu mempedulikan siapa yang akan menjadi penantangnya. “Sampai ketemu di DBL Arena besok tanggal 1 Oktober yaa,” tutup Nathania Callysta.(*)
Statistik pertandingan ini bisa dilihat di sini atau lihat halaman di bawah ini (pengguna Android bisa scroll menggunakan double tap)
