SURABAYA - Laga EL Clasico antara SMA St. Louis 1 Surabaya melawan SMA Frateran Surabaya akan berlangsung besok (16/9). Kedua tim yang punya tren positif musim ini akan saling jegal untuk mendapatkan tiket menuju babak delapan besar.
SMA Frateran Surabaya di musim ini bermain bagus. Dari empat pertandingan terakhir mereka mengoleksi 189 poin. Adalah Christopher Derian dan Peter Wu yang selalu menjadi momok bagi lawan mereka. Tak tanggung-tanggung, keduanya menyumbangkan 97 poin di sepanjang musim ini.
Selain itu, hadirnya guard Abdiono juga memberi warna tersendiri bagi Frateran. Meski jarang membuat poin, passing-passing mematikan Abdiono tentu akan menjadi catatan tersendiri bagi Sinlui. Tercatat, ia sukses membukukan 17 assists selama berlaga di empat pertandingan.
Untuk meredam hal tersebut, pelatih Sinlui, Ivan Widianto ia akan memperbaiki defense timnya sebaik mungkin. Menurutnya, defense yang bagus adalah mampu meminimalisir kesalahan-kesalahan yang terjadi di lapangan.
“Tidak ada defense bagus sampai 100 persen. Tapi, kami akan meminimalisir kesalahan. Anak-anak juga siap all out di laga besok,” ujar mantan pelatih Frateran tersebut.
Di sisi lain, pelatih Frateran Njoo Soen Eng menuturkan bahwa ia sangat siap melawan Sinlui. Menurutnya, basket adalah nyali dan skill. Kalau sudah punya skill, maka tinggal berani atau tidak hadapi lawan.
Sinlui sendiri memiliki dua pemain yang wajib diwaspadai. Yaitu guard Andreas Marcellino Bonfilio dan forward Antonny Neuville Leonardo. Bonfil yang merupakan MVP Honda DBL East Java Series 2018 kerap kali melakukan passing-passing yang sangat berbahaya. Tercatat, ia berhasil membukukan 18 passing selama musim ini.
Sedangkan Neuville adalah ujung tombak yang sangat tajam dari Sinlui. Ia berhasil mencetak 41 poin dari empat laga yang ia lalui. Tak hanya itu, ia juga sangat aktif melakukan offensive rebound. Tercatat, ia berhasil membukukan 12 offeinsive rebounds musim ini.
“Lawan Sinlui kita biasa saja. Kita hadapi seperti pertandingan lainnya. Saya instruksikan untuk main santai,”ujar coach yang akrab dipanggil Yong-Yong tersebut.()
