Menarik! Ada banyak cerita yang diusung oleh teman-teman tim dance yang tampil di Azarine DBL Dance Competition 2025 Banjarmasin. Tahun ini tema besar Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 adalah Shine Like a Star.
Tema ini berhasil dikemas dengan ciamik oleh puluhan tim dance yang tampil. Ada yang terinspirasi oleh salah satu penyanyi hingga mengemasnya dengan makna yang penuh filosofis. GOR Hasanuddin Banjarmasin dibuat riuh setiap mereka tampil di jeda antarbabak.
Baca juga: Don Bosco Crew Ceritakan Soal Kekayaan Budaya Indonesia, Fourth Crew Tampil Slay
Berikut rangkuman empat tim dance yang tampil di Azarine DBL Dance Competition 2025.
SMAN 1 Pelaihari
Alonica mengemas tema besar Azarine DBL Dance Competition dengan semangat energik. Salah satunya adalah memakai musik-musik penuh beat.
“Kami ingin menunjukkan energi yang berani. Menegaskan semangat bersinar seperti seorang bintang,” ujar Jihan Naila, member Alonica.
SMA GIBS Batola
Kalau Alonica ingin menonjolkan semangat energik, GIBS Diva’s mengemas tema besar dengan konsep Cruella. Menurut mereka berani tampil beda di tengah dunia yang serba monoton adalah salah satu bukti bersinar menjadi bintang.
“Kami ngangkat konsep Cuella namun ada modifikasi di beberapa bagian. Pemerannya itu menurut kami jadi bukti kalau bersinar gak perlu ikut-ikut orang lain,” terang Alfina Rasyida, member dari GIBS Diva’s.
SMAN 1 Kandangan
Berbeda dengan GIBS Diva’s, Elabtracrew menggambarkan lingkungan yang penuh dengan tekanan sosial pada setiap gerak tarinya. Ini menjadi salah satu momen mereka untuk berekspresi lewat hal-hal yang mereka suka, menari.
SMKN 1 Banjarmasin
Smekensa Owl Crew sempat kebingungan untuk mengemas cerita Shine Like a Star. Semula mereka ingin menampilkan cerita misterius. Hal ini langsung berubah menjadi happy vibes.
“Kita mau menjalani DBL Dance itu dengan have fun. Karena lagunya membawa kebahagiaan dari kami yang ngedance ke penonton semua,” terang Angelica Jackqueen, member dari Smekensa Owl Crew.
