Lautan kuning menghiasi DBL Arena di pertandingan terakhir pada Opening Party Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North, pada Kamis, 28 Agustus 2025.
Lautan kuning itu tidak lain dan tidak bukan adalah pasukan Arek Smada (Julukan Supporter SMAN 2 Surabaya). Arek Smada mengawal Srikandi Smada (tim basket putri SMAN 2 Surabaya) yang bertanding melawan Srikandi Bigten (tim basket putri SMAN 10 Surabaya).
Tanpa basa-basi, pada kuarter ketiga, Arek Smada bersiap menampilkan koreo terbaiknya. Memulai dengan koreo kertas yang bertuliskan Forgotten, Forged, Feared, selanjutnya Arek Smada memberi kejutan dengan koreo 3D yang ketika dilihat memberi kesan berputar-putar.
Salah satu koordinator supporter Arek Smada menuturkan bahwa ia dan tim supporter memiliki konsep dan cerita yang akan mereka bawakan pada laga Opening Party.
“Kami membawakan filosofi mengenai zero to hero. Jadi kami ingin menunjukkan bahwa meskipun kita gagal dan kita jatuh tetapi kita bisa bangkit, tetap ada cahaya didalam kegelapan. Jadi kami membawakan pesan bahwa meskipun tim basket kami kalah atau menang, kami menunjukkan bahwa akan ada secercah harapan yang bisa kita gapai untuk menjadi juara,” cerita Aditya Rizky Wijaya salah satu koordinator supporter Arek Smada.
Baca Juga : Undang Bangsa Viking ke DBL Arena, Smamiotifo: Spirit Viking Wani Tempur!
Koreo yang dibawakan Arek Smada kali ini memiliki konsep cerita yang telah disiapkan Arek Smada dua bulan sebelumnya. “Jadi koreo kita hari ini itu konsepnya cerita. Jadi ceritanya itu diawal ada penyihir di abad pertengahan lalu jatuh dan merasa gagal di dalam pertempuran dan dia kalah. Lalu dia meratapi dirinya dan melihat bahwa ada secercah harapan, seperti itu ceritanya Kak,” tutur Aditya.
Mengenai penampilan koreo terakhir yang mereka tampilkan, Aditya mengaku bahwa koreo 3D mereka memiliki filter dan memiliki pesan tersendiri. “Jadi filter itu memiliki arti kalau karakter yang ada di koreo kami itu memiliki kekuatan dalam dirinya, istilahnya kayak kekuatan sihir gitu Kak. Jadi kekuatan itu bukan hanya fisik tapi juga dari dalam diri,” ungkap siswa yang kini duduk di kelas 12 ini.
Mahakarya ini ternyata telah dipersiapkan selama satu bulan oleh Arek Smada. Meski membutuhkan waktu yang cukup lama, Aditya bersyukur koreo ini tidak mengganggu aktivitas sekolah mereka. Arek Smada juga lebih menonjolkan sisi inovasi dan teknologi dalam mengerjakan koreonya.
Kini, Arek Smada pun dapat tersenyum bangga karena Srikandi Smada dapat membawa kemenangan pada skuad basket putri Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North setelah mengalahkan Srikandi Bigten dengan skor akhir 64-2.
Ditunggu kejutan selanjutnya, Arek Smada!
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Profil sekolah ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).
