Di antara anggota Ma9nificent Dance Crew yang tampil pada Rabu, 10 September 2025 di DBL Arena dalam Azarine DBL Dance Competition 2025, terdapat seseorang yang memiliki segudang bakat. Siapakah dia? Mentari Ramadhani, begitulah nama lengkapnya jika disebutkan. Anggota grup tari dari SMAN 9 Surabaya ini memiliki banyak prestasi yang telah ia torehkan selama menjadi pelajar.
Dimulai dari bidang alam. Ternyata sosok yang akrab disapa Mentari ini pernah mengikuti ajang lomba peneliti pelajar Surabaya pada tahun 2024. Tidak main-main, tema yang ia ambil berhubungan dengan lingkungan. Kemudian, hasil karyanya tersebut pernah membawa dirinya mencapai babak final.
“Dalam bidang lingkungan itu, aku juga bukan orang yang langsung bisa. Tapi, saya belajar dari nol dan mulai mengikuti berbagai tahapannya. Kalau lomba peneliti belia itu kayak kita diberikan sebuah topik gitu, antara IPA atau IPS,” tutur Mentari yang suka menyantap hidangan manis itu.
Baca Juga: Izin Nribun dan Janji Setia Songomania untuk Jaga Nama Baik Sekolah
“Misal aku pilih bidang lingkungan, kita buat sebuah penelitan yang sifatnya ramah lingkungan. Waktu itu aku berinovasi membuat styrofoam dari pelepah pisang. Kemudian, menjabarkan metodologinya dan mempresentasikannya,” sambungnya.
Beralih ke bidang sastra, rupa-rupanya Mentari menyenangi bidang menulis loh! Bahkan, dirinya sekarang sedang mengikuti ajang SMA Awards 2025 dengan mengajukan hasil kreasinya dalam bentuk cerita pendek.
“Kalau cerita pendek itu berasal dari kemampuanku sendiri. Dari cerita pendek tersebut, aku mempunyai kemampuan untuk mengolah atau mengarang sebuah cerita, Mau dikasih topik atau tema apapun, aku merasa bisa membuat semacam cerita gitu,” ucap dara berzodiak Libra tersebut.
“Terakhir kali aku bikin cerita pendek itu udah cukup lama, jadi ceritanya tentang fantasi gitu. Contoh judulnya adalah ‘Starlight on the Sky’. Tapi, untuk saat ini aku sedang membuat cerita pendek lagi yang berjudul ‘Catatan Perpustakaan Digital’ dan lagi aku ikutin dalam SMA Awards tahun ini,” tambahnya.
Di luar mengikuti beragam perlombaan, dirinya sekarang sedang mengikuti seleksi anggota OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) untuk SMAN 9 Surabaya. Ia mengaku bahwa salah satu hobinya adalah terlibat dalam sebuah komunitas.
“Kalau organisasi itu aku emang udah aktif dari SMP sampai SMA ini. Kalau dulu SMP itu aku ikut OSIS sebagai anggota seksi bidang 5 atau bagian TIK pada periode pertama, lalu menjadi bendahara pada periode kedua,” kata perempuan yang suka menonton film itu.
“Kalau SMA nya ini, pada periode pertama aku join di seksi bidang 4 OSIS atau bagian prestasi akademik, seni, dan olahraga. Sekarang ini aku lagi join buat seleksi lagi dan sedang berjalan juga proses pemilihannya,” ungkapnya.
Baca Juga: Mengenal Bu Rintan, Figur Penting di Balik Langkah Songo dalam DBL Surabaya 2025
Dari banyaknya kisah yang telah dijelaskan, figur dari Mentari ini memang ditakdirkan menjadi seorang siswa yang sangat aktif. Hal ini sejalan dengan apa yang ia utarakan terkait karakternya yang senang mengikuti berbagai kegiatan.
“Karena aku memang dari dari dulu itu tipe orang yang suka banget mencoba pengalaman baru. Jadi, semuanya kayak aku coba gitu. Mulai dari bidang lingkungan sampai IPS juga. Aku selalu ingin mencoba kegiatan yang didukung dan banyak orang yang berpartisipasi. Jadi, dalam kegiatan luar sekolah itu aku tidak memilih sesuai dengan apa yang aku mau. Tapi, aku mencoba apapun, lalu belajar dan menguasainya,” ujar siswi yang berada pada kelas 11 ini.
Dengan banyaknya aktivitas yang dijalani, Mentari mempunyai cara tersendiri dalam membagi waktunya dan mengerjakan semuanya dengan hasil yang terbaik.
“Jadi, aku mengatur terlebih dahulu skalanya, mana yang paling diprioritaskan terlebih dahulu. Cuman, kalau misalnya organisasi lebih penting untuk sekarang, maka harus mengerjakan bagian organisasi terlebih dahulu. Begitupun dengan kegiatan-kegiatan lainnya, termasuk dalam mengerjakan tugas. Buat manajemen waktu itu diurutin skala prioritasnya terlebih dahulu, lalu gimana sih caranya menguasai semuanya dan jangan panik serta harus pintar-pintar atur waktu,” ujar Mentari.
“Terima kasih banyak Kak!” Itulah kalimat terakhir yang diucapkan oleh Mentari dalam wawancara kali ini.
Sama-sama, Mentari. Tetaplah bersinar dalam memberikan pengaruhmu laksana Sang Matahari!
Baca Juga: Hustler Melawan Stereotip, Ma9nificent Hadirkan Cerita Angsa Hitam!
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp. Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Ada juga Azarine DBL Dance Competition 2025-2026 dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Laga final setiap region dan series tayang secara eksklusif di YouTube Good Day ID. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil SMAN 9 Surabaya ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).