Seorang wanita terlihat berdiri di tepi lapangan. Matanya menatap penuh bangga kepada para muridnya yang tengah mengangkat trofi juara Honda DBL with Kopi Good Day 2025 Central Java Championship. 

Adalah Rachel Octavia Christina, kepala sekolah SMA Tritunggal Semarang. Kali ini, wanita yang biasa disapa Christi itu berkesempatan untuk menjadi pendamping saat pemanggilan roster. 

Tidak ada kata yang mampu menggambarkan kegembiraannya melihat srikandi Tritunggal dapat kembali mengamankan titel kampiun selama empat musim beruntun. 

“Anak-anak berjuang dengan luar biasa. Poin-poin di lapangan juga didapatkan tidak dengan mudah. Saya mengapresiasi kedua tim yang berjuang dengan sangat baik dan Puji Tuhan, Tuhan memberikan anak kita untuk menjadi champion kembali,” buka Christi.  

Baca Juga: Yualita Rency Bocorkan Rencana Berikutnya Usai Amankan Threepeat MVP

Christi begitu mengapresiasi upaya keras yang dikerahkan tim basket selama persiapan menyambut musim ini. 

Di balik latihan intens, Yualita Rency dan kawan-kawan juga tidak pernah mengesampingkan prioritas utama untuk menuntut ilmu.  

“Tritunggal itu mengembangkan siswa secara utuh. Jadi kalau mereka mengembangkan potensi di olahraga, tentunya kami dorong dan dukung semaksimal mungkin. Tapi, tentu saja akademiknya harus dimaksimalkan,” terang Christi.

”Untungnya, anak-anak ini semangat juga dalam belajar. Mereka bukan anak yang ketika ada pertandingan, kemudian luput pelajaranya. Mereka mengejar dan minta tambahan atau susulan,” timpahnya. 

Christi menambahkan bahwa program yang dijalankan SMA Tritunggal Semarang selama ini berjalan baik karena adanya komunikasi dengan pihak orang tua yang selalu mendukung langkah putra-putrinya. 

Di samping itu, ia turut mengapresiasi adanya standar nilai rapor bagi para student athlete yang ditetapkan oleh DBL Indonesia,

Baca Juga: Kembali Berkuasa! DBL Central Java Masih Milik Srikandi Tritunggal

“Saya menilai bahwa anak-anak akan terpacu bahwa DBL itu tidak hanya skill basket yang dilihat, tapi akademik juga sehingga tercetak keseimbangan di sana. Menurut saya bagus karena verifikasinya juga tergolong cukup ketat,” ungkapnya. 

Ia ingin agar konsistensi yang sudah terbangun di tubuh Tritunggal bisa terus terjaga. Dengan begitu, peluang mereka untuk tetap menjadi yang terbaik di wilayah Jawa Tengah terus terbuka di musim-musim mendatang.

“Harapannya adalah mereka tetap berjuang dengan maksimal dan melakukan terbaik yang bisa mereka lakukan. Yang sudah kelas 12 juga terus berjuang karena akan diregenerasi oleh adik-adiknya sampai next nantinya juga menjadi champion kembali,” tutupnya. 

Sebagai informasi Central Java Championship termasuk dalam rangkaian Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 yang digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp. 

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.

Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa

Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)

Populer

Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Sukses Revans, Putra PNK Pastikan Gelar Juara DBL Central Java 2025!
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
SMKN 2 Boyolangu Juara DBL Madiun 2025 Sektor Putri
Hasil DBL Surabaya: Nexix, Petra 1, dan Vita Kompak ke Round 2!