“Seneng banget! Akhirnya, kita bisa balikin keadaan.”
Senyuman masih mengembang dari wajah Bianca Nashwa Azzahra, salah satu pemain SMAN 15 Surabaya (XVB), saat dirinya keluar dari locker room.
Bagaimana tidak, dialah sosok penyelamat XVB dari potensi kekalahan atas SMA Petra 4 Sidoarjo pada Rabu, 8 Oktober 2025.
XVB sejatinya terus menggenggam keunggulan hingga berakhirnya kuarter ketiga. Namun, Petra 4 tidak lantas menyerah begitu saja. Mereka bahkan sempat membalikkan keadaan menjadi 19-18 di satu menit tersisa.
Pasukan XVB masih punya harapan. Benar saja, percobaan tembakan dari Bian (sapaan karibnya) sukses dieksekusi secara sempurna saat 10 detik menjelang laga usai. Alhasil, kemenangan berpihak pada XVB dengan hasil akhir hanya terpaut setengah bola, 20-19.
Baca Juga: Pengorbanan dan Pembuktian Lyly Suryani untuk Gloria 1
“Tadi tuh bener-bener pressure banget. Sebenernya, pressure yang dirasain sama aja kayak kemarin lawan Sixteen (SMAN 16 Surabaya). Tapi hari ini, aku ngerasa timku jauh lebih keren,” ungkap Bian.
”Sempet putus asa juga tadi soalnya tinggal 10 detik lagi. Tapi, alhamdulillah ternyata masuk,” imbuhnya.
Peran besar pemain bernomor punggung 23 ini belum selesai sampai situ. Datang dari bangku cadangan, ia menjadi penyumbang angka terbanyak lewat torehan 8 poin dan 3 rebound selama 29 menit waktu bermain.
"Jadi top skor itu nomor dua karena yang pertama harus bisa bikin tim menang dulu. Kita juga udah latihan dari setahun lalu, masak mau kalah lagi. Coach juga bilang pas jeda half time tadi kalau masih ada dua kuarter, jangan senyum-senyum dulu, tapi kita juga tetap harus tenang,” bebernya.
Sayangnya, kemenangan kali ini belum mampu membawa XVB melangkah ke Playoffs. Mengingat, mereka telah menelan kekalahan atas Sixteen.
Di sisi lain, hasil pertandingan berikutnya antara Sixteen versus Petra 4 pada 14 Oktober 2025 akan menjadi penentu juara Grup F. Jika Sixteen sukses memenangkan laga, tiket Playoffs otomatis menjadi milik mereka.
Baca Juga: Balas Tuntas! Mutiara Adinda Bawa Songo Taklukkan Petra 2 di Round 2
Namun apabila Petra 4 berhasil menang dengan margin minimal tiga poin, mereka lah yang berhak melaju ke putaran berikutnya.
Menanggapi hasil itu, Bian memilih berbesar hati. Sebab, ia masih punya satu kesempatan terakhir untuk menunjukkan yang terbaik di musim depan.
“Ngerasa sayang banget karena kita sebenernya udah punya chemistry yang baik tahun ini. Tapi, tinggal tunjukin yang terbaik aja di tahun depan,” tutupnya.
Sebagai informasi, DBL Surabaya 2025 merupakan salah satu rangkaian panjang dari kompetisi Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk anak muda, Kopi Good Day.
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Profil pemain ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)