Setiap orang tua yang anaknya berpartisipasi dalam Final Party Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java pastinya merasa bangga. Tidak hanya sekadar menonton di tribun DBL Arena, tetapi mereka juga diundang untuk mengiringi putra-putrinya kala pengenalan roster sebelum memasuki lapangan, Minggu, 2 November 2025.

Salah satu orang tua yang mendapatkan kesempatan emas ini adalah Evita Irene Angels. Beliau merupakan ibu dari Cedric Kenzo Cristian, salah satu penggawa putra SMA St. Louis 1 Surabaya (Sinlui) yang bertanding menghadapi skuad SMA Surabaya Cambridge School (SCS).

Ya, kedua tim tersebut bentrok sejak pukul 17.30 WIB. Ibu Evita -begitulah ia disapa- mengungkapkan jika perasaannya campur aduk selama putranya bermain di Final Party DBL East Java 2025. “Ada rasa gembira. Terus, excited tentu saja,” Itulah jawaban pertama dirinya kala ditemui di pintu barat DBL Arena sebelum pertandingan berlangsung.

Baca Juga: Dampingi Richelle, Agus Widjaja: Rasanya Seperti Diberi Penghargaan oleh DBL!

“Kemudian, saya juga ndredeg (berdebar-debar) melihat putra saya berada di titik seperti sekarang. Tidak lupa rasa bangga juga kami rasakan,” sambungnya.

Figur kelahiran 1981 itu menceritakan jika sokongannya beserta suami, Arie Cristian sangatlah besar. Segala permintaan dari Cedric -panggilan putranya- akan dipenuhi. “Selama dirinya bisa melakukan teamwork dengan teman-temanya, saya dan suami akan selalu mendukungnya,” ungkapnya.

Namun, ada sebuah kisah menarik di balik karakter Cedric menurut penuturan Ibu Evita. “Terus terang, anaknya mandiri sekali,” ujar Ibu Evita. Ucapannya ini bukanlah sekadar karangan saja. Dirinya mengatakan jika sejak kelas 3 SD, Cedric akan langsung berinisiatif jika terkait tentang basket.

“Misalnya kalau dia ingin ikut klub. Terus, kalau dia merasa kurang dalam latihan. Maka, akan saya penuhi dengan mengikutkannya pada klub tersebut atau memberikannya guru privat,” tambahnya.

Lantas ia menambahkan jika dirinya melihat hal ini sebagai sesuatu yang positif. Ibu Evita bangga bisa melihat perkembangan yang pesat dari putranya itu. Lalu, dapat menyelesaikan setiap permasalahan yang menghadang selama melantai di lapangan. Sampai mampu bersosialisasi bersama teman-temannya.

Pada wawancara kali ini, Ibu Evita menyatakan berbagai kenangan indah bersama Cedric. Dirinya menuturkan jika ia, Cedric, dan keluarga besar senang melakukan liburan. Pada waktu inilah kehangatan dan kasih sayang dapat tercurahkan bagi setiap anggota keluarga.

“Sebenarnya momen liburan ini agak jarang ya,” ujar Ibu Evita. “Bukannya apa-apa, kami lebih sering mendampingi mereka waktu turnamen,” imbuhnya.

Meskipun demikian, Ibu Evita juga mengingat sebuah perjalanan pada tahun 2024. Saat itu, mereka semua berwisata ke Johor (Malaysia) dan Singapura. “Tidak hanya sekadar bertiga saja. Melainkan ada cece-nya, meme-nya, keluarga dari saya, hingga keluarga dari suami saya juga ikut ke sana,” ucapnya. Bahkan, ia menambahkan jika kakek dan nenek dari Cedric juga bersama dalam rombongan besar tersebut.

Berbicara mengenai kakek dan neneknya itu, Ibu Evita menyatakan jika Cedric mempunyai momen khusus selama perjalanan ini. “Dia selalu membantu saya dengan menjaga dan menemani yang senior, seperti kakek dan neneknya,” ungkapnya.

“Oleh karena itu, saya merasa bahwa ini adalah salah satu momen indah yang saya rasakan dari Cedric. Saya seneng banget jika dia menerapkan hal tersebut,” sambung Ibu Evita. Ia juga menambahkan jika Cedric menjadikan hal ini sebagai bentuk pelayanan terhadap orang yang lebih tua darinya. Lalu, juga sebagai penyegaran dari hiruk-pikuk basket yang dilakoni oleh anaknya itu.

“Dari situlah, kami sekeluarga selalu mendukungnya kala bermain basket. Termasuk kadang-kadang neneknya. Lalu, kakeknya juga semasa dia masih hidup,” ujar Ibu Evita. Ia juga menuturkan jika itu sebagai bentuk timbal balik yang telah dilakukan oleh Cedric selama ini. Baik itu dalam basket, maupun di luar basket.

Sebelum menutup pembicaraan ini, dirinya mempunyai pesan khusus yang ditujukan kepada putranya itu. “Saya harap dari basket ini Cedric bisa mengambil hal-hal positif,” ucap Ibu Evita. “Terus, dia bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari di masa mendatang,” tutupnya.

Baca Juga: Li Siu Ling Bangga Amelie Faye Bersinar di Azarine DBL Dance Competition...

Selalu ada kisah menarik di balik peran orang tua terhadap putra-putrinya yang berlaga di DBL East Java 2025.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.

Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026 dan Azarine DBL Dance Competition 2025-2026.

Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. Dua musim ini DBL didukung oleh produk kopi anak muda, Kopi Good Day.

Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa

Profil Cedric Kenzo Cristian bisa kalian cek di bawah ini (pengguna Android bisa melakukan scroll dengan double tap).

Populer

Jadwal dan Link Live Streaming DBL Banten, Minggu 7 Desember 2025
Mengenal Pola Pertahanan dalam Permainan Basket dan Teknik Melakukannya
Hasil DBL Banten: Putra Duta dan IPEKA BSD Menang Comeback!
Latihan Usai Salat Subuh Bikin ICM Sukses Petik Kemenangan Perdana
5 Cara Menuju Indonesia Arena: Rute TransJakarta, MRT, dan KRL