ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Honda DBL 2019 DKI Jakarta Championship Series

SMAN 28 Jakarta Susul Sapta Eka Ke Semifinal

DBL Indonesia - 23 October 2019
Kapten SMAN 28, Reinhard Robot (bawa bola) saat melawan SMAK 5 Penabur. Foto: Taufiq for DBL Indonesia

JAKARTA - Laga SMAK 5 Penabur versus SMAN 28 Jakarta menjadi laga pembuka hari terakhir babak penyisihan Honda DBL 2019 DKI Jakarta Championship Series (23/10). Dengan skor 43-29, SMAN 28 keluar sebagai pemenang atas The Lions (julukan SMAK 5 Penabur).

Begitu tip off dimulai permainan langsung berjalan cepat. Transisi defense ke offense berjalan begitu cepat. Tak ayal laga berlangsung sangat panas karena pertarungan mereka kali ini adalah pertaruhan terakhir yang akan menentukan tim mana yang pantas menyusul SMAN 71 Jakarta sebagai wakil dari grup B putra masuk jajaran semifinal championship. 

SMAN 28 di menit awal dapat membuka skor dan mengungguli The Lions, namun under basket serta freetrow yang The Lions dapatkan membuat kedudukan imbang 7-7 di under two minute kuarter pertama. Two points and one taring The Lions, Stanley Hidayat, membuat SMAN 28 sempat tertinggal. Namun berkat three point garda andalan SMAN 28, Harsha Yudistira Abuthan, berhasil membalikan keadaan dan unggul sementara di kuarter pertama dengan skor 12-10. 

Awal kuarter selanjutnya The Lions dapat menahan serangan SMAN 28 dan membuat skor bertahan di angka yang sama. Tetapi three point dari kapten SMAN 28, Reinhard Robot, membuat mereka kembali menciptakan poin meski tak bisa banyak. Karena defense The Lions yang memang sulit ditembus. Robot dkk hanya berhasil menambah tujuh poin dan memimpin 5 angka. 

Setelah half time, SMAN 28 mulai tancap gas. Mereka menciptakan poin demi poin. The Lions dapat mencuri 5 angka, namun lawannya lebih moncer. Selama kuarter ketiga, SMAN 28 menambahkan 11 angka diperolehan poinnya. Mereka melesat melebarkan margin skor menjadi 13 angka.

Kuarter terakhir menjadi penentu nasib kedua tim yang sama-sama baru mengantongi satu kemenanga. Stanley dkk makin gahar melakukan perlawanan. Kerasnya offense The Lions bahkan membuat salah satu forward SMAN 28, M.Hisyam Firmansyah terkena foul out. Meski salah satu forward andalannya tak dapat bermain lagi, performa SMAN 28 tak mengendur. Mereka dapat lolos dari cengkraman sang singa North region dengan skor 43-29. 

“Anak-anak masih banyak miss di freethrow, under basket sampe three point aja nggak banyak yang masuk. Dan Stanley itu memang seperti yang dikatakan orang-orang, dia bisa bermain di kondisi apapun dan membuat kami kerepotan. Tapi kami selalu menekankan ke anak-anak help defense dan recovery nya jangan sampai melemah, jadi kami bisa mengatasi Stanley,” jelas Diogi Novatama.()

Statistik dan profil tim laga ini dapat kamu baca di sini

Baca juga berita menarik lainnya di mainmain.id ya!

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY