PONTIANAK—SMK Immanuel 2 Kubu Raya memenangi laga kontra SMA Muhammadiyah 1 Pontianak, di laga kelima Honda DBL West Kalimantan Series 2019. Laga seteru antara dua kubu ini berlangsung seru. Namun di akhir laga, SMK Immanuel 2 Kubu Raya menangi laga dengan skor meyakinkan. Hasil akhir 54-16, membawa mereka melesat ke big eight.
Sejak kuarter awal, SMK Immanuel yang memiliki pemain dengan kecepatan diatas rata-rata berhasil unggul cepat. Seolah tak memberi ruang gerak lawan, mereka tak henti-henti mencecar pertahanan lawan dengan intervensi mematikan. Lewat guard bernas mereka, Antonio, mereka sukses pimpin kuarter pertama dengan skor 14-1.
Di kuarter kedua, keadaan tak banyak berubah. SMK Immanuel tetap memegang kendali pertandingan. Meskipun unggul jauh, mereka juga tak menurunkan tempo permainan. Di kuarter ini, SMK Immanuel tetap tancap gas melipat gandakan kedudukan. Hasilnya, mereka semakin memperlebar margin dengan skor 30-5.
Mulai merasa unggul, coach Y. Richardo Mathias mulai menarik mundur pemain kuncinya. Di awal paruh pertama, tempo permainan mereka melamban. Hal itu, dimanfaatkan oleh Muhammadiyah 1 memperkecil ketertinggalan. Siasat itu, bisa dikatakan berhasil. Sebab, di akhir kuarter tiga, skor menjadi 38-9.
Pada kuarter pamungkas, SMK Immanuel kembali tampil gemilang. Pemain pilar mereka kembali turun. Akhirnya, mereka kembali memperlebar margin angka diantarnya. Skor 54-16, membuka jalan mereka melesat ke big eight.
Coach Ricardho, mengaku puas melihat permainan anak asuhnya. Meski menurutnya perihal adaptasi dengan bola yang digunakan masih menjadi masalah. "Secara umum mereka sesaui dengan arahan, cuma memang di bola itu jadi kendala, karna beda dengan jenis yang digunakan untuk latihan," katanya.
Untuk hasil lengkap pertandingan dan profil pemain klik di sini.
