SURABAYA-Musim ini, SMP Petra 3 Surabaya memiliki skuad yang sangat bagus. Bagaimana tidak, mereka memiliki tim dengan kualitas yang merata. Hal inilah yang membuat mereka berhasil memenangi partai delapan besar saat menjamu SMP Yos Sudarso 3 Blitar.

Skuad asuhan Sutanto ini memiliki pemain dengan kualitas finishing yang bagus. Bagaimana tidak, mereka memiliki rerata field goals di angka 38%. Angka ini tergolong tinggi jika dibandingkan dengan tim basket lain yang bermain di babak utama Junior DBL.

Salah satu pemain yang memiliki kemampuan finishing yang tajam adalah Daniel Nicholas Delin. Pemain berusia 14 tahun ini memiliki efektivitas field goals sebesar 47%. Dari empat pertandingan yang sudah ia jalani, Daniel mencetak 36 poin dari total 167 poin timnya.

Tak hanya tajam, Petra 3 juga memiliki fasilitator yang wajib diwaspadai. Dia adalah Raffael Panji Amadeus. Tak hanya menyumbang 27 poin, Raffael juga membukukan 12 assists di sepanjang musim ini. Tentu hal ini wajib diwaspadai SMPN 1 Blitar saat bertahan.

Meski begitu, asisten pelatih SMP Petra 3 Surabaya tak lantas berpuas diri. Ditemui setelah laga melawan SMP Yos Sudarso 3 Blitar, Rainer Anggakara menuturkan bahwa timnya masih perlu banyak evaluasi. Salah satunya adalah fokus.

“Mereka kerap kurang fokus di awal laga. Hasilnya jadi telat panas. Tentu hal ini akan sangat berbahaya melihat lawan kita di babak semifinal memiliki kemampuan yang tidak bisa diremehkan,” ujarnya.

Pada babak semifinal mendatang, SMP Petra 3 Surabaya akan berjumpa dengan SMPN 1 Blitar. Pemenang dari laga ini akan melangkahkan kaki mereka ke babak final. Akankah SMP Petra 3 Surabaya mengulang memori champion musim 2015? Atau SMPN 1 Blitar yang akan menuliskan Namanya di hall of fame champion Junior DBL musim ini?

Baca Juga:

Sempat Telat Panas, Petra 3 Menangi Laga Atas Yos Soedarso

Menang Meyakinkan Atas Gloria 1, Petra 3 Bungkus Tiket Playoffs           

Overtime, P3 Menangi Derby Petra

Putra-Putri SMP Petra 3 Surabaya Bawa Pulang Kemenangan di Hari Pertama

Populer

Ke Amerika! Ini Skuad Elite Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2024
Kalahkan Insecure Soal Postur, Keira Ammabel Tembus All-Star di Tahun Ketiganya
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Berikut Ukuran dan Tinggi Ring Basket yang Sesuai Aturan FIBA
Perdana Basketan di Mall, Indra Jegel Takjub dengan Crowd DBL Festival 2024