SURABAYA-Hari ini (13/2) para pemain Honda DBL All-Star kembali ke Surabaya. Mereka akan mengikuti serangkaian pelatihan sebagai persiapan sebelum berangkat ke Amerika Serikat. Mereka juga dijadwalkan melakoni sejumlah uji tanding.
Salah satu pemain Honda DBL All-Star yang telah tiba adalah Felichia Huang. Dia berasal dari SMA UPH Collage Tangerang. Felichia menceritakan hal yang memotivasinyi hingga berada pada titik ini.
"Sebenarnya saya sangat termotovasi dari kakakku, James Huang. James juga berhasil menjadi All-Star 2016, dan berangkat ke Amerika," kata Felichia.
Pemain yang berposisi sebagai center ini dikenalkan basket oleh kakaknyi sedari kecil. Ditambah dia lahir di keluarga yang gemar akan olahraga ini.
"Sebenarnya sempat coba badminton. Lama-lama merasa bosan juga sih. Mungkin terpengaruh papa, mama, dan kakak yang suka basket. Akhirnya saat kelas 4 SD saya coba ikut latihan basket bareng kakak. Dan keterusan sampai sekarang. Ternyata jalannya memang di basket," cerita Felichia.
Felichia mengaku mendapat dukungan penuh dari keluarga untuk menekuni basket. "Kami sering banget nonton bareng pertandingan basket di rumah. Juga saling memberi masukan tentang basket. Hal ini yang buat saya semakin cinta sama basket," akunyi.
Bentuk nyata dukungan orangtua Felichia adalah selalu datang menonton setiap dia bertanding. "Papa dan mama kan waktu muda juga bermain basket. Jadi mereka tau juga peraturan, dan cara bermainnya. Saya sering mendapat masukan, dan semangat ketika di lapangan," ungkapnyi.
Saat berhasil mengikuti jejak sang kakak menjadi pemain Honda DBL All-Star, Felichia sangat senang karena bisa membuat kedua orang tuanyi bangga. Felichia berhasil membuktikan bahwa dia mampu menyaingi kakaknyi.
"Sebenarnya ini hanya bercandaan kalau di rumah aja sih. Kakak suka ngejek aku karena aku kan nggak pernah ke Amerika, sedangkan dia pernah. Sekarang aku gantian yang ejek dia. Sebab aku juga berhasil berangkat ke Amerika," ucapnyi seraya tertawa.
Selain rasa bangga, Felichia juga mendapat pengalaman, dan bertemu teman baru dari berbagai daerah. "Saya jadi punya banyak teman. Salah satu yang paling dekat ya Amelia Ryan. Mungkin karena kami bermain di posisi yang sama, dan sering bercanda bareng," tutupnyi.(*)
