ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Menjadi bagian Honda DBL Camp 2019 menjadi pengalaman yak tak terlupakan bagi Lida Nur Azizah. Pemain asal SMAN 2 Banjarmasin ini mengaku mendapat banyak ilmi selama di Surabaya.

Salah satunya adalah pesan dari coach Dimaz Muharri. Superstar Louvre Surabaya ini memberikan wejangan yang membuat Lida semakin semangat berlatih.

"Secara postur kan aku kecil. Bahkan kalah kalau dibandingkan darngan para pemain lain yang rata-rata tinggi. Tapi coach Dimaz kasih aku masukan. Bahwa aku punya speed, jadi harus bisa dimaksimalkan biar semakin susah dihentikan," ujarnya.

Lida menambahkan, selama di Surabaya kemarin ia mendapatkan latihan teknis yang lebih advance dibandingkan dengan yang didapat di Banjarmasin. Salah satunya tentang bagaimana melakukan one on one.

Posisinya sebagai guard terkadang memaksanya untuk melakukan one on one ketika di lapangan. Pasalnya hal ini berguna untuk mencari momentum sambil melakukan delay serangan saat melakukan set play.

"Selain harus serendah mungkin, kalau mau one on one, kaki lawan harus diperhatikan buat cari momentum melewati lawan. Terus juga harus melakukan beberapa fake move biar musuh bisa tertipu," tambahnya.

Dengan segala ilmu yang didapat dan dibagikan ke teman-temannya, ia berharap SMAN 2 Banjarmasin bisa mempertahankan gelar pada musim baru nanti. 

"Aku juga ingin menjadi MVP. Selain itu, aku juga mau mengurangi foul juga. Soalnya kemarin sempet kena foul out," tutupnya.(*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY