ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Dominique Paoki dengan seragam paskibra sebelum bertugas pada perayaan HUT Proklamasi RI pada tahun 2019 lalu. (Source: Dok.Pribadi)

Siapa sangka dibalik tangguhnya Dominique Paoki di lapangan basket, siswi SMA Petra 4 Sidoarjo ini ternyata juga anggota paskibra. Student athlete ini bahkan pernah sukses menjalankan tugas mengibarkan bendera di depan Bupati Sidoarjo pada tahun 2019.

Center yang berhasil membawa sekolahnya hingga babak playoffs ini bercerita bahwa ia sempat harus terpisah dengan tim saat menyiapkan Honda DBL East Java Series musim lalu.

"Nah kan Honda DBL berlangsungnya akhir Agustus. di Bulan Juni-Juli ini aku harus membagi waktu antara latihan basket dan paskibra. Baru deh waktu masa karantina benar-benar lepas dari tim," ujar cewek yang akrab disapa Dom tersebut.

Awal mula ia terpilih untuk ikut seleksi paskibra pun terbilang unik. Ia terkena radar sekolahnya karena termasuk siswi yang tinggi di sekolah.

Setelah itu, ia langsung mengikuti beberapa rangkaian seleksi yang sangat ketat. Mulai dari fisik hingga mental. Ia dan 75 teman angkatannya sukses terpilih dari 860 peserta awal loh!

Belum berhenti di situ,  Dom juga kembali digembleng habis-habisan saat diklat bersama para tentara dan polisi. Bekal bermain basket sejak SMP membuatnya lebih tangguh dan kuat menghadapi berbagai latihan fisik.

"Meski begitu aku juga masih kecapekan. Soalnya kalau yang paskib ini jauh lebih berat dibandingkan fisik basket bareng ko Andre," ungkap Dom.

Dominique Paoki (membawa bola, #10) saat tampil membela tim putri SMA Petra 4 Sidoarjo pada Honda DBL East Java Series 2019. (Source: DBL Indonesia)

Setelah selesai melakukan serangkaian acara dari Paskibra, ia pun langsung bergabung bersama tim basket sekolahnya. Seakan tak mau tertinggal dengan latihan teman-temannya, ia langsung beradaptasi dengan cepat.

Beberapa pattern yang diberikan coach Andre Kurniawan juga ia pahami dengan seksama agar saat bermain di DBL Arena, ia bisa mengimbangi timnya.

Hal ini pun berbuah manis. Empat laga yang dilalui, cewek berusia 17 tahun ini ikut berkontribusi mencetak total19 poin, 36 rebound, lima assist, dan tujuh block.

Untuk musim terakhirnya di Honda DBL 2020 mendatang, ia akan berusaha lebih keras lagi agar bisa melebihi torehan sebelumnya. 

"Kalau target minimal sama kaya musim lalu, lolos playoffs. Untuk target yang lebih besar lagi, aku pengin sampe champion di musim terakhirku nanti," tutupnya. (*)

 

  RELATED ARTICLES
Comments (1)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY