Guard yang berhasil mengantarkan SMPN 1 Blitar ke babak semifinal, Daud Febriwianto Rama Bangun baru saja diterima di SMAN 1 Blitar. Daud pun girang bukan main. Sebab Smansa Blitar adalah sekolah idamannya.
Daud mengatakan bahwa banyak alumni Smansa Blitar yang menjadi taruna. "Aku juga ingin mengikuti jejak mereka. Makanya aku memutuskan pilih SMAN 1 Blitar," ungkap Daud.
Salah satu alumnus yang sukses menjadi polisi dan berkiprah di basket adalah Danny Christian. Kakak dari si kembar Erlita dan Erlina Christiana itu sedang bertugas di Papua. Hal ini lah yang membuat Daud semakin temotivasi untuk melanjutkan mengikuti jejak Danny.
Selain itu, Daud juga bercerita bahwa dirinya sedang mempersiapkan diri berlaga di musim baru Honda DBL
Latihan penguatan otot perut dan kaki menjadi menu makanannya sehari-hari. Tak hanya itu, setiap pagi, ia juga selalu menyempatkan diri untuk berlatih shooting di lapangan dekat rumahnya.
"Seminggu sekali juga biasanya aku jogging sore sambil menikmati suasana," tambahnya.
Serangkaian latihan ini tak lepas dari stimulus impian yang ingin diraih di musim baru Honda DBL. Daud bercerita bahwa ia ingin menjadi skuad utama di tim basketnya. Ia sadar bahwa masih banyak pemain jago yang ada di dalam timnya.
"Kalau aku pribadi ingin meloloskan sampai playoffs dan lanjut ke Surabaya. Tapi sebelum itu, aku harus mempersiapkan diri biar bisa masuk tim utama," tutur Daud.(*)
