ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Pemain SMA Aloysius Bandung waktu berlaga di Honda DBL West Java Series 2019 (sourcce: DBL Indonesia)

Jajaran kepelatihan tim putri SMA Santo Aloysius Bandung mengalami sedikit perubahan. Belum lama ini, runner up Honda DBL West Java Series 2019, mendatangkan pelatih anyar, yaitu Marlina Herawan.

Pelatih 37 tahun itu resmi bergabung dengan Aloysius pada awal Januari kemarin. Coach Marlin menggantikan posisi coach William yang pindah menukangi tim putra SMA Kalam Kudus Bandung.

"Staff kepelatihan tidak ada yang berubah. Hanya berganti di posisi head coach saja. Asisten pelatih juga masih sama," ucap coach Marlin.

Baru bergabung tahun ini membuat coach Marlin tak banyak melakukan perombakan. Dia melanjutkan apa yang sudah baik sebelumnya dan menambah program yang belum tuntas. Dia juga ingin membawa Aloysius ke melangkah lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Hubungan saya dengan Coach William memang dekat. Jadi kami berkomunikasi baik. Saya lebih banyak ke peningkatan skill individu tim," ucapnya.

Persiapan untuk musim baru Honda DBL sebenarnya sudah dilaksanakan dengan baik. Namun srikandi Aloysius belum berlatih kembali ke lapangan. Mereka masih menimbang beberapa aspek.

"Saat ini latihan langsung masih belum berjalan, masih menunggu perkembangan keadaan. Begitu mendapat izin dari para orang tua, kita akan mulai dengan berbagai penyesuaian," tegas mantan pemain Surabaya Fever itu.

Kehadirannya di Aloysius merupakan angin segar bagi tim. Terlebih tim yang bermarkas di daerah Citarum itu memiliki segudang pemain berpotensi.

Tahun lalu beberapa rookie Aloysius bisa tampil impresif. Belum lagi antusiasme untuk segera mengikuti kompetisi, juga diperlihatkan Richelle Karen dan tim.

Untuk itu mantan asisten pelatih Timnas putri U-18 ini lebih banyak melakukan pendekatan secara hati ke hati dengan para pemain untuk menjaga ambisi mereka.

"Pastinya memotivasi secara tim dan individu. Karena kalau tim putri kan lebih banyak pakai perasaan. Jadi pendekatan dan perhatian harus lebih banyak tercurahkan," tuturnya. (*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIER
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY