Mengusung cerita Beauty and The Beast. Itulah konsep yang dipilih tim dance SMAN 91 Jakarta sebagai tema penampilan mereka pada lanjutan UBS Gold Dance Competition, di Gelanggang Remaja Cempaka Putih, Minggu kemarin (10/10). Tim dance yang menamai diri mereka Prodigious itu tampil kompak dengan koreografi yang menawan.
Elizabeth Yoan dan rekan-rekan tim dance Prodigious punya alasan kenapa memilih tema salah satu Disney Princess, Belle. Mereka ingin menampilkan sisi berani dan pantang menyerah dari karakter seorang Belle.
Dibalut dengan kostum bernuansa kuning, mereka tampil elegan. Mereka juga tetap memunculkan karakter Beast dalam penampilan ini. Meski karakter itu sejatinya adalah sosok laki-laki. Salah seorang personel Prodigious mampu mengisi karakter itu dengan baik. Jadilah karakter Beast diperankan oleh seorang dancer perempuan. Namun, meskipun bukan sosok laki-laki asli, performa tim dance asal Duren Sawit itu tetap menghibur. Sosok Beast yang mendapatkan cinta dari putri Belle, juga sangat nampak dari mimik para dancer ketika tampil di lapangan.
Diawali rupa yang buruk dari sosok Beast, akhirnya sang pangeran kembali ke wujud aslinya karena cinta sejati dari putri Belle. Kisah ini mereka perlihatkan lewat perpaduan antara koreografi, kostum, dan tempo gerakan. Hasilnya, mereka mampu memukau penonton dan pendukung mereka yang menyaksikan penampilan mereka secara daring. Melalui livestream yang disiarkan lewat aplikasi DBL Play serta channel Youtube DBL Play.
Tim dance Prodigious juga menggunakan mix rhythm sebagai tempo gerakan. Di mana mereka bergerak sesuai tempo lagu. Elizabeth Yoan dkk merasa puas bisa tampil kembali di UBS Gold Dance Competition. Meskipun semua anggota tim dance baru kali ini melakukan debut tampil di kompetisi dance sebesar ini. Mereka sangat bersyukur atas itu.
“Apapun yang terjadi di lapangan kita harus tetap memberikan tarian yang menarik,” ucap Elizabeth Yoan, Leader Prodigious. Mereka pun yakin bisa mendapatkan juara di UBS Gold Dance Competition tahun ini. “Datang, perform, bawa pulang kemenangan, kareana kami harus punya mental juara,” tandas Yoan. (REN)
