SMA AL-Izhar Pondok Labu (AIPL) berhasil lolos dari ujian pertamanya, usai kandaskan SMA Kolese Kanisius di laga perdanana mereka di Honda DBL 2021 DKI Jakarta Series. Tepat hari ini (11/10) mereka bakal kembali diuji dengan lawan yang sudah pernah mereka temui di Honda DBL seri Ibu Kota penyisihan regional Selatan (South Region) dua tahun silam.
Adalah SMA Labschool Kebayoran (Labsky) yang jadi lawan Rayhan Alfaro dan kolega sore nanti. Pelatih kepala AIPL, Athini Mardlatika menyebutkan anak didiknya masih perlu penyesuian di kompetisi ini. Itu dijadikan evaluasi pertama usai laga kontra Kanisius Minggu (10/10) kemarin.
“Mereka masih beradaptasi dengan suasana pertandingan, tapi saya selalu katakan tidak ada alasan apapun ketika tim sudah turun lapangan. Semua harus bermain total,” tegasnya.
Kondisi tim yang belum stabil, juga jadi catatan penting kedua dari coach Tika untuk skuadnya nanti. “Sewaktu lawan Kanisius mereka di awal-awal panas, tapi di menit-menit akhir justru defensenya lemah, itu yang harus ditingkatkan lagi,” tuturnya.
Coach Tika melanjutkan, ia meminta anak didiknya tak jemawa, kendati dua tahun silam mereka bisa meredam Labsky, bukan berarti jadi jaminan AIPL bisa mengulanginya dengan mudah. Susunan pemain yang berbeda, jadi faktor utama anak-anak AIPL harus lebih waspada.
“Mental mereka sudah siap melawan Labsky nanti, tapi walaupun menang lawan Kanisius, jangan sampai mereka jadi jemawa. Kita harus selalu bersiap untuk laga selanjutnya,” pungkasnya. (*)
