Pada laga basket putri perdana Honda DBL 2021 East Java Series, srikandi SMA Petra 4 Sidoarjo berhasil tampil meyakinkan ketika melawan SMKN 1 Malang. Skuad asuhan Andre Kurniawan ini unggul dua digit poin dan menutup laga dengan skor 20-10.
Petra 4 mendominasi jalannya laga sejak tip off dilakukan. Mengandalkan permainan cepat dengan umpan pendek, Petra 4 kian membuat Pamsagaca -julukan SMKN 1 Malang. Bahkan, Petra 4 mampu membuat Pamsagaca scoreless di awal kuarter.
Kuarter dua masih jadi milik Petra 4. Masih mengandalkan permainan cepat dengan bola-bola pendek, Petra 4 bisa mendikte jalannya laga. Disisi lain, Pamsagaca masih berupaya untuk membongkar rapatnya pertahanan Petra 4. Tak heran jika hanya satu poin yang dilesakkan Pamsagaca pada paruh pertama ini.
Kokohnya pertahanan Petra 4 tak terlihat lagi di paruh kedua. Begitupun juga serangan Petra 4 tak seganas dua kuarter awal. Paruh kedua ini Petra hanya menambah 7 poin, sedangkan Pamsagaca berhasil menambah 9 poin.
Menurut coach Andre, anak asuhnya sedikit gugup karena sudah lama tak merasakan atmosfer Honda DBL East Java Series. Hal ini terlihat dari torehan statistik mereka pada laga kali ini. Petra 4 membukukan 27 turnovers dan 21 rebound. Catatan statistik Petra 4 ini tak lebih baik dari milik Pamsagaca. Selama 40 meit pertandingan, Pamsagaca membukukan 24 turnovers dan 22 rebound.
Melihat hal tersebut, coach Andre tak ingin jika tim Petra 4 mengulangi hal tersebut pada pertandingan selanjutnya. Sebab, coach Andre menilai jika lawan dilaga selanjutnya punya kekuatan yang lebih besar.
“Cukup pertandingan ini saja anak-anak nervous dan menunjukkan permainan yang kurang memuaskan. Selama jeda menjelang pertandingan kedua, saya coba menguatkan defense tim Petra 4. Sebab, lawan selanjutnya pasti kuat dan merepotkan,” tutup coach Andre.(*)
