Kemenangan yang didapat SMA Petra 2 di laga perdana saat melawan SMA Hangtua 2 Sidoarjo (Smahada) tak membuat coach Sutanto berpuas diri. Jajaran pelatih telah memberikan materi tambahan untuk menghadapi SMA IPH East Surabaya.

Coach Susanto menyebut pertandingan kedua ini akan lebih berat. Oleh karena itu, demi bisa mencuri kemenangan dari semifinalis musim lalu tersebut, ia telah memperkuat sektor pertahanan.

“Lawan kami kali ini lebih berat dari yang pertama. Jadi anak-anak harus punya defense yang lebih kuat agar kejadian pertandingan pertama tak terulang lagi. Mereka harus fokus,” tegasnya.

Kekuatan Petra 2 sedikit tereduksi di laga ini. Sebab, salah satu pemain andalannya, Ossie Cahyono, mengalami cedera ankle. Meski begitu, Petra 2 berjanji akan tampil habis-habisan demi melangkah lebih jauh di Honda DBL 2021 East Java Series.

Sementara itu, laga melawan Petra 2 akan jadi ajang pembuktian pelatih baru Lions, julukan SMA IPH East Surabaya, Fernando Hardi. Ia ingin mengulang kembali kesuksesan yang telah diukir pelatih sebelumnya, David Adiwardhana.

“Pertama. fokus saya adalah kondisi fisik pemain. Setelahnya, baru mengulang beberapa pola defense dan offense,” ungkapnya.

Bermodalkan permainan yang disiarkan secara live stream melalui DBL Play, Coach Nando siap memberikan perlawanan sengit untuk Petra 2. Terlebih ia juga sudah mengantongi beberapa nama pemain andalan tim Petra 2.

“Memang sudah terlihat ada beberapa pemain yang dominan dan jadi sorotan untuk lebih dijaga tanpa mengecilkan peran pemain yang lainnya. Jadi saya coba memaksimalkan beberapa pemain untuk bisa mengimbangi mereka,” kata pelatih berusia 27 tahun itu.(air)

Populer

Biak Mendobrak (3): Jerih Payah Jualan di Pantai Demi Bisa Tampil di Jayapura
Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Drill Favorit Dominique Evelian Selama DBL Camp 2024
Pertama Kali Ikut DBL Camp, Efrael Yerusyalom Dapat Teman dari Berbagai Daerah
To The Future: Windi Adinda Oceanty Lanjut ke Teknologi Pangan Unpad!