What a game! Pertempuran SMA St. Louis 1 Surabaya melawan SMA Nation Star Academy (NSA) Surabaya berjalan menegangkan. Sinlui, sebutan SMA St. Louis 1 Surabaya, menyingkirkan runner-up Honda DBL East Java Series 2019 itu dengan skor tipis 33-31.
Kedua tim bertarung di babak 32 besar Honda DBL 2021 East Java Series. Laga seru ini berlangsung di Gelora Pancasila, Sabtu (6/11) sore.
Sejak kuarter pertama, kedua tim sama-sama bermain terbuka. NSA yang dimotori Evelyn Fiyo, memberikan perlawanan sengit kepada Sinlui. Kedua tim bermain imbang 11-11 di paruh pertama.
Putri Sinlui makin panas memasuki kuarter ketiga. Permainan apik Queenie Xaviera Huson menginspirasi timnya di laga ini. Bahkan, NSA kerap melakukan foul untuk menghentikan serangan Sinlui. Sinlui meninggalkan NSA dengan skor 21-17 di akhir kuarter ketiga.
NSA bangkit di kuarter pamungkas. Mereka berhasil mendominasi pertandingan. Fiyo menjadi kunci permainan timnya di laga ini. Dia kerap kali melakukan drive dan dilanggar pemain Sinlui. Bahkan, Fiyo membukukan 10 poin hanya dari free throw yang didapat.
NSA bisa saja memenangkan pertandingan ini asal tembakan Fiyo di lima detik terakhir berbuah poin. Sayang, kegagalan Fiyo membuat NSA tertunduk lesu. Sementara Sinlui histeris merayakan kemenangan.
Pelatih Sinlui, Lena Anel belum puas dengan [ermainan timnya. Utamanya dalam akurari tembakan. Sinlui hanya meraih 28 persen efektivitas field goals dari 12/42 percobaan.
“Akurasi mereka cukup buruk di pertandingan ini. Begitu juga soal defense. Mereka hanya terpaku pada satu pemain dan takut untuk melakukan rotasi,” ujar coach Lena.
Putri Sinlui dipastikan melangkah ke babak sweet sixteen. Mereka harus menunggu pemenang laga SMA Petra 1 Surabaya melawan SMA Kolese Santo Yusup Malang. (alr)
