SMA Gloria 1 Surabaya meraih hasil positif dalam laga keduanya di Honda DBL 2021 East Java Series. Melawan SMAN 15 Surabaya, skuad asuhan Desandrew Pudyo ini menang dengan skor 53-19. Hasil ini membawa Gloria 1 ke fase big eight.
Dominasi Gloria 1 sudah terlihat sejak kuarter pertama. Meski Melisa Erika belum diturunkan, serangan Gloria 1 masih tetap berbahaya. Tak heran, mereka bisa unggul 10-4 di kuarter pertama.
Libels, sebutan SMAN 15 Surabaya, bukan tanpa perlawanan. Masuknya Farradiva Audy Pramitha di kuarter dua seakan jadi pelecut semangat tim besutan Savero Seisa itu. Mereka sempat menyamakan kedudukan 12-12 di tengah kuarter dua.
Namun, perlawanan Libels hanya sampai di situ. Gloria 1 semakin memperketat tekanan. Mereka menutup paruh pertama dengan skor 25-12.
Dua kuarter terakhir praktis menjadi milik Gloria 1. Libels hanya diberi kesempatan untuk menambah tujuh poin saja. Gloria 1 menutup game ini dengan keunggulan 53-19.
Gloria 1 tak hanya tajam saat melakukan penetrasi, mereka juga sangat tangguh saat rebound. Total 26 rebounds mereka bukukan di pertandingan ini. Sekitar 12 di antaranya berhasil membuahkan angka melalui offensive rebounds.
“Saya akui defense anak-anak sudah membaik. Tapi meski sudah menjalani laga kedua, tapi mereka masih saja gugup. Buktinya, lawan bisa membuat keadaan menjadi imbang karena nervous,” aku Yogi Dian Kurniawan, manajer Gloria 1. Selanjutnya Gloria 1 akan bertemu SMAN 19 Surabaya di babak delapan besar.(*)
