Tidak berlebihan menyebut Angeline Tio Robfon sebagai pilar kunci tim putri SMA Frateran Surabaya. Cewek 18 tahun ini membuktikannya dengan mengantarkan Frateran lolos ke big eight Honda DBL 2021 East Java Series. Tak hanya itu saja, Angeline juga menahbiskan dirinya sebagai mesin poin andalan Frateran.
Angeline sebenarnya sudah lulus pertengahan tahun ini. Ia bisa tampil karena regulasi Honda DBL musim 2021-2022 memperbolehkan alumni untuk ambil bagian. Syaratnya harus lulus pada tahun ajarah 2020/2021. Serta yang lahir setelah atau tepat pada tanggal 1 Juli 2002. Angeline memenuhi syarat tersebut.
Sejauh ini performanya untuk Frateran bikin geleng-geleng kepala. Angeline langsung mengguncang seri Jawa Timur (Jatim) dengan torehan 24 poin, 8 rebound, 2 assist, dan 5 steal di game pertama melawan SMAN 1 Pacet Mojokerto. Frateran menang 44-21.
Performa hebat Angeline berlanjut di game kedua kontra SMAN 1 Kedungwarung Tulungagung. Dia mengemas 24 poin di game ini. Frateran menang 43-38 dan lolos ke babak delapan besar. Apa rahasia Angeline? Rupanya dia adalah sosok yang "gila" latihan.
"Awalnya kami latihan tiga kali seminggu. Tapi saya rasa kurang. Jadi minta ke pelatih untuk latihan empat kali dengan waktu tiga jam setiap sesi. Sekarang latihan hampir setiap hari, kecuali Minggu," ungkapnya.
Angeline berharap tahun terakhirnya bersama Frateran berakhir manis. Mereka harus terbang setinggi-tingginya di seri Jawa Timur. "Oleh karena itu saya ingin bermain semaksimal mungkin di tahun trakhir bermain di Honda DBL," tegasnya.
Peran Angeline juga diakui nakhoda Frateran, Yunita Sugianto. Angeline sebenarnya selalu dijaga ketat oleh lawan. Termasuk di game melawan Smariduta, sebutan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung. Tapi situasi ini berhasil diatasi oleh tim.
"Ketika Angeline tidak bisa bergerak bebas, masih ada pemain Frateran lain yang bisa mengisi kekosongan itu. Semua ini berkat kerja keras dan kepercayaan anak-anak," jabarnya. (air)
