Langkah tim putri SMA Darma Yudha di pentas Honda DBL Riau Series 2019 mesti terhenti di babak fantastic four. Kala itu, mereka dikalahkan oleh SMAN 1 Teluk Kuantan dengan skor 42-24. Kekalahan ini membuat coach Yenny ingin anak didiknya lebih fokus untuk menghadapi Honda DBL 2021 Riau Series.
Tak tanggung-tanggung, demi membalas kekalahannya di musim lalu, coach Yenny pribadi menargetkan tim polesannya menuju final di musim ini. Tentunya, bukan hal mudah untuk mencapai mimpi besar ini.
“Kita sudah mulai latihan sejak satu tahun yang lalu, itu juga latihannya dengan prokes yang ketat. Saya selalu ingatkan anak-anak untuk selalu fokus di setiap game, supaya target kita ke final bisa tercapai,” jelas coach Yenny.
Saat disinggung tentang tim lawan, coach Yenny sendiri belum mengetahui kekuatan mereka. Kondisi pandemi membuatnya sulit untuk melakukan scouting. Kendati demikian, pelatih berusia 36 tahun itu yakin, tim polesannya kali ini bisa menyabet kemenangan di setiap laga.
“Kuncinya tetap fokus dan konsisten. Kalau tim bisa menjaga konsistensi di defense maupun offense, saya yakin kita akan menangkan semua game. Saya berharap mereka bisa menjaga itu,” tegasnya.
Merujuk hasil drawing, putri Darma Yudha mesti meladeni tim putri SMA Santa Maria Pekanbaru di laga perdana mereka. Sebagai tambahan, di musim sebelumnya, Santa Maria juga dikalahkan oleh SMAN 1 Teluk Kuantan di babak playoffs. Ketika disinggung mengenai hasil drawing pada Sabtu (15/1) lalu, coach Yenny pribadi tidak mau banyak berpendapat.
Sebaliknya, ia justru ingin anak-anaknya tetap fokus dengan kekuatan tim dan perbaiki kesalahan-kesalahan saat latihan. “Lawan siapapun tim harus siap, pokoknya fokus sama diri sendiri dan selalu evaluasi tiap kesalahan saat latihan saja dulu,” pungkasnya. (ren)
