Honda DBL Camp 2022 telah resmi berakhir Minggu malam, 15 Mei 2022 . Bersamaan dengan terpilihnya 12 pemain putra dan putri terbaik menjadi Honda DBL Indonesia All-Star 2022. Selama lima hari, mereka digembleng dengan menu latihan beragam, di DBL Academy, Pakuwon Mall Surabaya.
Hal ini tentu mengubah rutinitas para campers yang mengikuti pemusatan latihan tahun ini. Meski begitu, ke-12 nama pemain terbaik putra dan putri inilah yang akhirnya terpilih. Mereka sukses membuktikan diri jika kualitasnya sebagai pemain terbaik memang tidak main-main.
Dalam kesempatan farewell Honda DBL Camp 2022, Azrul Ananda, CEO sekaligus founder dari DBL Indonesia menyebut seleksi 12 pemain putra dan putri di tahun ini jauh lebih sulit dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Pemain putra sangat kompetitif, sulit untuk memilih 12 pemain putra. Tapi, yang putri juga tak kalah kompetitifnya. Selama camp berlangsung, 12 pemain ini yang memang menonjol. Tim tahun ini lebih merata, sehingga karakter timnya lebih cepat dan positionless. Yang jelas karakter tiap tahun berbeda,” ungkapnya.
Di kesempatan yang sama, Andrew Vlahov, selaku pelatih Honda DBL Camp 2022 mengamini pernyataan Azrul. “Memilih tim putra sangat ketat. Ada belasan lagi pemain putra yang hebat. Tapi, hidup penuh seleksi,” cetusnya.
Lebih lanjut, Azrul bersyukur Honda DBL Camp bisa diselenggarakan tahun ini. Lantaran pandemi dua tahun belakangan, pemusatan latihan pelajar terbesar dan terbaik di Indonesia ini harus absen terlebih dahulu. Baginya, yang terpenting adalah komitmen dan konsistensi untuk tetap menyelenggarakan camp seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Tahun ini tahun yang sulit karena pandemi. Sehingga penyelenggaraan tidak bisa menghadirkan penonton seperti tahun-tahun sebelumnya. Yang penting adalah konsistensi penyelenggaraan, sehingga kami bisa tetap mengumpulkan pemain-pemain ini sekarang,” lanjutnya.
Azrul menambahkan, selama 15 tahun terakhir, para pemain yang tergabung dalam skuad Honda DBL All-Star mayoritas menjadi tulang punggung tim profesional di Indonesia. Atau tulang punggung di daerahnya masing-masing ketika bertarung di ajang PON. "Bahkan banyak yang jadi tulang punggung tim nasional," kata Azrul.
Ia menyebut nama-nama anak yang masuk All-Star musim ini mungkin namanya belum banyak yang kenal. "Tapi jangan kaget kalau lima tahun lagi mereka ini menjadi kapten timnas, bintang timnas, dan medali di berbagai kejuaraan. Ya, anak-anak ini yang mendapatkan. Sebab hampir semua bintang basket Indonesia dalam dekade terakhir berawal dari DBL Camp," jelasnya.
Nantinya, pemain yang masuk dalam Honda DBL Indonesia All-Star 2022 ini akan berangkat ke Amerika. Dijadwalkan berangkat Juli mendatang. Mereka akan belajar, berlatih, dan bertanding di negeri Paman Sam tersebut.(*)
